Tanda Tanya Masa Depan Steve Kerr di Golden State Warriors

oleh Oka Akhsan diperbarui 08 Mei 2017, 08:03 WIB
Pelatih kepala Golden State Warriors, Steve Kerr (kanan), berbincang dengan Kevin Durant saat menghadapi Los Angeles Lakers dalam lanjutan musim reguler NBA 2016/2017 di Oakland, 23 November 2016. (AP Photo/Marcio Jose Sanchez)

Bola.com, Salt Lake City - Tak ada yang mengatakan hal ini sampai sekarang tapi semua orang penasaran: Apakah Steve Kerr akan melatih lagi? Bukan cuma di playoff ini tapi juga di masa depan?

Saat Golden State Warriors tinggal selangkah lagi mencatat sapu bersih kedua secara beruntun pada playoff NBA 2017, kepala seluruh anggota tim ada di lapangan tapi hati mereka justru di tempat lain. Pelatih mereka baru saja menjalani operasi saraf tulang belakang di Universitas Duke, Minggu (7/5/2017).

Advertisement

Kerr sudah tak hadir di bench sejak gim kedua putaran pertama playoff. Meski performa Warriors tak terganggu, para pemain dan anggota front office tentu akan sangat senang jika dia bisa kembali. Warriors bermain menggunakan sistem dan filosofi Kerr untuk mencapai semifinal Wilayah Barat. Asisten pelatih Mike Brown bertugas menjaga kapal agar tak oleng selama Kerr absen.

Namun, sampai saat ini tak ada klarifikasi terkait kondisi Kerr karena dia tak tahu, dokter tak tahu, dan semua orang tak ada yang tahu.

"Sangat sulit menjawab pertanyaan itu karena dokter saja tak yakin dengan waktu pemulihannya. Itulah alasan mengapa kami memilih mengumumkan dia akan absen hingga batas waktu yang tak ditentukan," kata General Manager Warriors, Bob Myers, seperti dikutip dari situs resmi NBA.

Masalah kesehatan Kerr bermula dari operasi punggung dua tahun silam yang tak berjalan mulus. Saat operasi, ternyata ada kerusakan di area saraf tulang belakang dan menimbulkan efek samping yang membuat Kerr terkapar. Dia melewati mayoritas musim reguler NBA 2015/2016 yang bersejarah dan menderita karena komplikasi efek operasi dalam semusim terakhir. Kerr pun trauma naik meja bedah lagi karena pengalaman buruk itu. Myers mengatakan prosedur yang dijalani Kerr di Duke tak sama dengan operasi pertamanya.

Kerr saat ini masih dirawat di Duke dan sampai sekarang belum jelas kapan dia akan pulang ke rumah dan kembali bergabung dengan tim. Namun, Myers yakin Kerr tak akan lama berada di Duke.

Pemilik Warriors Joe Lacob dalam wawancara dengan Radio Bloomberg pada Jumat (5/5/2017) mengatakan saat ini sangat sulit memprediksi comeback Kerr.

Selama menjalani perawatan, Kerr tetap berbicara dengan Brown setiap hari untuk mendiskusikan strategi dan hal-hal lain terkait bola basket. Brown mengatakan selama ini Warriors masih bermain dengan skema Kerr meski dia mengakui memakai strategi sendiri pada beberapa kesempatan, tapi tentunya dengan restu dari Kerr.

Performa Warriors tetap bagus meski tanpa Kerr karena tak terkalahkan pada playoff. Namun, Myers mengatakan ujian yang sebenarnya akan hadir jika mereka kalah. Kerr dikenal sebagai sosok pelatih yang tak ragu berkonfrontasi dengan pemain yang melakukan kesalahan atau hal lain yang tak beres. Pertanyaannya, apakah Brown memiliki keistimewaan itu sebagai pelatih interim? Apakah dia juga akan mendapat respek yang sama dari pemain seperti Kerr jika harus bersikap tegas? Sampai skenario itu benar-benar terjadi, semua hanya spekulasi meski saat ini seluruh pemain, staf pelatih, dan anggota front office tampak kompak.

Myers menegaskan dalam kasus Kerr, bola basket bukan prioritas. Myers adalah sahabat Kerr, jadi wajar jika sang GM mendahulukan kesehatan ketimbang hal lainnya.

"Steve Kerr merupakan sosok terbaik yang pernah saya temui. Saya akan sangat senang jika kesehatannya membaik, demi dia, keluarganya, dan semua orang yang dekat dengannya. Dia adalah manusia yang luar biasa dan saya berharap dokter bisa membantu menyembuhkan segala penyakitnya sehingga dia bisa kembali menjalani kehidupan secara normal," kata Myers.

Berita Terkait