Salah Strategi di Jerez Membuat Sean Gelael Frustrasi

oleh Andhika Putra diperbarui 09 Okt 2017, 19:08 WIB
Sean Gelael menjalani balapan yang sulit pada F2 GP Jerez.(Jagonya Ayam)

Bola.com, Jerez - Pebalap Pertamina Arden, Sean Gelael, menjalani balapan yang cukup sulit pada F2 GP Jerez, 7-8 Oktober 2017. Sean menyebut ada kesalahan strategi yang membuatnya gagal meraih hasil maksimal.

Pada dua balapan yakni sprint dan feature, Sean hanya menempati posisi ke-16. Sementara pebalap Pertamina Arden lainnya, Norman Nato, juga mendapat hasil tak jauh berbeda dengan hanya finis pada posisi ke-11 pada feature Race dan bercokol di urutan ke-19 sprint Race.

Advertisement

"Pekan balapan penuh frustrasi. Kami mengalami masalah mekanik pada sesi kualifikasi. Sementara di balapan kami salah set up dan strategi," kata Sean dalam rilis yang diterima Bola.com, Senin (9/10/2017).

Sean menggunakan strategi pit stop pada balapan sprint untuk mengganti ban. Hal ini perlu dilakukan karena pebalap asal 20 tahun tersebut menggunakan ban bekas balapan feature untuk mencegah terjadinya degradasi.

"Sean memakai strategi ini untuk menjaga degradasi ban. Dia memakaiban soft sisa balapan kemarin, lalu berganti ban medium baru saat pit stop," ujar mekanik Sean, Manuel Aboy.

"Kalau dari awal langsung memakai ban medium, tidak akan kuat untuk dipakai selama 29 lap. Jika dipaksakan, bisa-bisa hasilnya akan lebih parah," sambungnya.

Sean Gelael masih akan melakoni satu balapan terakhir F2 2017 di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, November 2017.