Ridho Sebut Tak Ada Persaingan di Sektor Kiper Timnas Indonesia U-23

oleh Aning Jati diperbarui 23 Jul 2018, 16:30 WIB
Pemain Borneo FC, Muhammad Ridho saat melawan PS TNI pada lanjutan Liga 1 2017 di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (17/4/2017). PS TNI bermain imbang 2-2 dengan PBFC. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Jakarta - Muhammad Ridho Djazulie menjadi satu di antara 24 pemain yang dipangil menjalani TC tahap akhir Timnas Indonesia U-23 proyeksi Asian Games 2018. Kiper Borneo FC itu mengungkap kesiapannya menjalani TC yang digelar di Gianyar, Bali, 24 Juli-11 Agustus 2018.

Ridho berujar akan berupaya lebih keras selama TC agar bisa menarik perhatian pelatih Luis Milla.

Advertisement

Berstatus sebagai pemain senior, Ridho mengaku sudah mempersiapkan diri dengan baik. Berbagai persiapan terus dilakukan kiper berusia 27 tahun ini.

"Yang pertama, pastinya mental dan fisik, dan juga bersungguh-sungguh dalam latihan nanti. Yang kedua, terus fokus karena di TC nanti dibutuhkan konsistensi dan menjaga performa," ujar Ridho, Senin (23/7/2018).

Selain Ridho, untuk TC kali ini Luis Milla juga memanggil Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta) dan Awan Setho Raharjo (Bhayangkara FC) di posisi penjaga gawang.

Ketiganya dipastikan harus bersaing untuk bisa mendapatkan posisi starter di skuat Garuda Muda karena skuat inti untuk Asian Games 2018 hanya berjumlah 20 pemain.

Meski begitu, Ridho menegaskan tidak ada aroma persaingan di sektor kiper di Timnas Indonesia U-23 Sebab menurutnya, siapa pun yang akan terpilih, pasti sama-sama bertekad membela negara.

"Di dalam hati, saya tidak ada persaingan, yang terpenting saya bangga bisa latihan bersama dengan kiper-kiper luar biasa seperi Andritany dan Awan Setho. Selain itu, saya juga pasti ingin menunjukkan yang terbaik di TC nanti, dan semua keputusan ada di tangan coach Luis Milla," ujar Ridho. (Fitri Apriani)

Sumber: Bola.net

Berita Terkait