China Samai Indonesia dalam Perolehan Medali Emas Bulutangkis Perorangan

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 28 Agu 2018, 17:38 WIB
Pebulu tangkis ganda campuran China Zheng Siwei (kiri) dan Huang Yaqiong (kanan) berpose usai penyerahan medali emas nomor perorangan Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Puspa Perwitasari/18/tom/18.

Bola.com, Jakarta - Kontingen China terus menambah medali emas pada Asian Games 2018. Dua emas datang dari cabang bulutangkis perorangan yang digelar pada Selasa (28/8/2018) di Istora Senayan.

Pasangan ganda putri China, Chen Qingchen/Jia Yifan mengalahkan pasangan Jepang, Misaki Matsumoto/Ayaka Takahashi melalui pertarungan ketat dua gim, 22-20 dan 22-20.

Advertisement

Sementara itu, pasangan ganda campurang China, Zeng Siwei/Huang Yaqiong terlalu tangguh bagi pasangan Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet. 

Zeng Siwei/Huang Yaqiong yang pada semifinal menyingkitkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, menang mudah dua gim langsung, 21-8 dan 21-15.

Sementara itu, Indonesia juga menorehkan hasil yang sama dengan China pada nomor perorangan. Tunggal putra Indonesia, Jonathan Christie, berhasil meraih emas setelah mengalahkan pemain Chinese Taipei, Chou Tienchen, 21-18, 20-22, dan 21-15.

Emas kedua untuk Indonesia datang dari ganda putra setelah terjadi all Indonesia final antara Kevin Sanjaya/Marcus Gideon melawan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Kevin/Marcus memenangi duel tersebut dan memberikan medali emas ke-24 bagi kontingen Indonesia.

Pada final tunggal putri, pebulutangkis Chinese Taipei, Tai Tzuying meraih medali emas Asian Games 2018. Tzuying menang dua gim langsung atas Pusarla V. Sindhu 21-13 dan 21-16.

Berita Terkait