Bola.com, Gianyar - Bek Bali United, Ricky Fajrin, menyebut timnya seharusnya bisa menang lebih dari skor 2-1 melawan Persija Jakarta karena punya banyak peluang.
Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali United tampil menekan sejak awal babak pertama. Pada menit ke-13, tim tuan rumah mendapatkan peluang mencetak gol melalui tendangan penalti.
Stefano Lilipaly yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya, setelah bola sepakan 12 pasnya ditepis kiper Persija, Shahar Ginanjar. Kebuntuan tim tuan rumah baru berakhir pada babak kedua.
Lilipaly menebus kesalahannya dengan mencetak dua gol yakni pada menit ke-52' dan 80'. Namun, gawang Bali United kawalan Wawan Hendrawan akhirnya kebobolan juga setelah Persija memperkecil ketertinggalan melalui gol Bambang Pamungkas pada menit ke-85'. Skor tersebut bertahan hingga peluit akhir.
"Pada pertandingan tadi kami memiliki banyak peluang. Kami sangat ingin memenangi pertandingan. Namun, hasilnya hanya kemenangan 2-1. Namun, kami tetap bersyukur," kata Ricky Fajrin seusai pertandingan.
Kemenangan ini tak sepenuhnya membuat posisi Bali United aman. Pada leg kedua di Stadion Patriot Candrabhaga (4/5/2019), Bali United wajib tidak kebobolan untuk menjaga asa lolos ke babak selanjutnya karena Persija diuntungkan gol tandang.
"Kami juga akan berusaha yang terbaik pada pertandingan selanjutnya di kandang Persija Jakarta. Kami berharap mendapatkan dukungan dari Semeton," tegas pemain berusia 23 tahun itu.
Baca Juga
Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Akui Penggawa Timnas Indonesia U-23 Lelah Fisik dan Mental Setelah Kalah dari Uzbekistan
Tenang Warga +62, Timnas Indonesia U-23 Masih Bisa Lolos ke Olimpiade 2024, Lho Kok Bisa: Tunggu Saja di Momen Hardiknas Pekan Ini
Shin Tae-yong Masih Pede Timnas Indonesia U-23 Bisa Lolos ke Olimpiade 2024 Paris: Ayo Persiapkan Diri!