Bola.com, Jakarta - Pebulutangkis India, Pusarla Venkata Sindhu, mengatakan raihan medali emas di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 menambah kepercayaan dirinya menghadapi Olimpiade 2020.
Raihan itu menjadi medali emas pertama Sindhu di Kejuaraan Dunia Bulutangkis. Prestasi tersebut juga membuat Sindhu menjadi atlet superstar di India. Dia mendapat ucapan selamat dari berbagai kalangan, serta menjadi atlet yang banyak dibahas sepanjang pekan lalu di India.
Fans juga terus mengelu-elukannya. Pada acara yang digelar Majesstine Sports, Minggu (1/9/2019), Sindhu benar-benar jadi pusat perhatian. Fans bergantian meminta tanda tangan dan berfoto bersama.
"Saya harus berterima kasih karena ke mana pun saya pergi, orang-orang memberi selamat kepada saya dan penyambutan mereka fantastis," kata Sindhu, seperti dilansir The Hindu, Selasa (2/9/2019).
"Rasanya sangat menyenangkan. Saya sudah menunggu kemenangan ini sangat lama. Setelah dua medali perunggu dan dua medali perak, akhirnya dapat emas. Saya sangat gembira," imbuh Sindhu.
Tunggal putri yang kini menempati peringkat lima dunia tersebut mengakui kemenangan di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 sangat penting. Apalagi, saat ini para pebulutangkis sedang berburu tiket ke Olimpiade 2020.
"Pada tahun ini kami semua harus sangat fokus. Sangat penting bagi kami untuk bermain di setiap turnamen dengan sangat baik," kata Sindhu.
"Kemenangan di Kejuaraan Dunia Bulutangkis memberikan saya kepercayaan diri dan motivasi untuk melangkah ke level lebih tinggi sekarang," imbuh Pusarla Venkata Sindhu.
Tak Mau Terbebani
Meskipun bakal menjadi andalan India di Olimpiade 2020, Pusarla Venkata Sindhu tak mau terlalu terbebani. Dia hanya akan fokus memberikan penampilan terbaik.
"Tanggung jawab selalu ada. Saya hanya perlu pergi ke lapangan dan memberikan yang terbaik ketimbang memikirkan tekanan," ujar Sindhu.
"Jika Anda berpikir harus menang untuk mereka dan karena semua orang berharap banyak, itu akan menambah tekanan. Lebih baik berpikir Anda perlu memberikan yang terbaik hanya untuk diri sendiri," sambung Sindhu.