Sejumah Tim F1 Sumbang Ventilator untuk Pasien Virus Corona

oleh Defri Saefullah diperbarui 20 Mar 2020, 21:45 WIB
Tim F1 tunjukkan kepedulian dengan virus corona(AP Photo/Nelson Antoine)

Jakarta - Sejumlah tim Formula 1 menyumbangkan ventilator untuk membantu pasien yang positif terpapar virus Corona. Tim F1 pun akan bekerja sama dengan pemerintah di beberapa negara untuk menyediakan ventilator. 

Saat ini, pasien positif virus Corona membutuhkan bantuan, satu di antaranya adalah ventilator. Alat tersebut dibutuhkan oleh para pasien untuk membantu pernapasan. 

Advertisement

Tim-tim F1 memakai fasilitas mereka sendiri untuk meningkatkan produksi ventilator. Mereka ingin memberikan bantuan sebanyak mungkin.

"Komunitas F1 sudah diskusi dengan seluruh stakeholder terkait isu ini dan kami akan memberikan detail lebih lanjut soal ini," bunyi pernyataan juru bicara F1 seperti dikutip BBC.

Beberapa tim F1 menggunakan kecanggihan teknologi milik mereka untuk membantu kapasitas produksi ventilator di Inggris dan Italia. Utamanya tim McLaren, Red Bull, Williams, Mercedes, dan Ferrari.

 

Video

2 dari 2 halaman

Tambah Produksi

Anggota tim Ferrari tiba untuk mengepak peralatan mereka setelah Formula 1 Australia dibatalkan di Melbourne, Jumat (13/3/2020). F1 Australia batal digelar karena virus corona COVID-19. (William WEST/AFP)

Tim F1 hanya berinisiatif untuk menambah stok ventilator yang sangat dibutuhkan saat ini. Inggris dikabarkan butuh 20 ribu ventilator untuk mengatasi virus Corona.

Diharapkan tim F1 rampung mendesain ventilator anyar pada pekan depan. Ini agar bisa membantu pasien-pasien yang terkena virus Corona.

Belum lama ini pemilik Ferrari dan Fiat, keluarga Agnelli menyumbangkan 10 juta euro untuk pemerintah Italia. Mereka juga menyumbangkan 150 ventilator dan mobil untuk distribusikan makanan dan obat.

Virus yang memiliki nama lain COVID-19 itu sudah menjadi pandemi global. Indonesia saja kini sudah ada 369 pasien yang positif terinfeksi virus Corona. Total ada 32 orang yang meninggal dunia hingga Kamis (19/3/2020) kemarin.

Sumber: BBC

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Defri Saefullah/Editor: Achmad Yani Yustiawan/Published: 20/03/2020)

Berita Terkait