Arthur Cunha Sambut Baik Keputusan Persipura Bermarkas di Malang

oleh Nandang Permana diperbarui 21 Agu 2020, 11:00 WIB
Bek Persipura Jayapura, Arthur Cunha. (Bola.com/Permana Kusumadijaya)

Bola.com, Malang - Bek asing Persipura Jayapura, Arthur Cunha, mengaku gembira setelah timnya mengambil keputusan untuk bermarkas di Malang, pada laga lanjutan Shopee Liga 1 2020. Bagi Arthur, Malang bukanlah tempat yang asing karena pernah tinggal lama di kota tersebut.

Sebelum hengkang ke Persipura dengan status pemain pinjaman, Arthur pernah membela Arema FC. Setelah membela Mitra Kukar, Arthur kemudian pindah ke Malang dan membela Arema selama dua musim.

Advertisement

Pergantian pelatih membuat nama Arthur Cunha terbuang dari Tim Singo Edan dan dipinjamkan ke Persipura. Pelatih Arema sebelumnya, Mario Gomez, memilih mencari pemain belakang lain ketimbang mempertahankan Arthur Cunha.

Menghadapi lanjutan Shopee Liga 1 musim ini, Persipura memilih bermarkas di Stadion Gajayana. Keputusan itu diambil berdasarkan pertimbangan bahwa Malang tidak asing bagi sebagian besar pemain, karena sudah sering melakukan pemusatan latihan di kota Apel.

"Tentu saya senang sekali tim home basenya di Malang. Malang kota indah, kota yang sudah saya kenal dan bayak taman baik di sana. Saya tentu akan berjumpa mereka lagi," kata Arthur Cunha kepada Bola.com, Jumat (21/8/2020).

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Konsekuensi yang Dihadapi Persipura

Bek Persipura Arthur Cunha melakukan pelanggaran terhadap pemain Borneo FC, Terens Puhiri, pada laga Shopee Liga 1 2020 di Stadion Segiri Samarinda, Sabtu (7/3/2020). (Bola.com/Gatot Susetyo)

Namun, keputusan untuk bermarkas di Malang mempunyai konsekuensinya bagi Persipura. Pasalnya, pada lanjutan Shopee Liga 1 musim ini, operator kompetisi menerapkan aturan semua tim hanya akan melakukan perjalanan darat menggunakan bus untuk untuk melakoi laga tandang.

Hampir semua kontestan kecuali Persikabo, Persib Bandung, Persik Kediri, dan Persebaya, memilih bermarkas di Yogyakarta. Jadi, mereka harus melakukan perjalanan darat minimal enam jam sekali perjalanan.

Hal itu tak membuat Arthur Cunha khawatir kelelahan. Pemain asal Brasil itu memggunakan perjalanan darat dengan naik bus akan meminimalisir interaksi dengan masyarakat umum untuk memghidari risiko tertular Covid-19.

"Untuk hal itu (menggunakan bus), saya kira tidak ada masalah buat kami. Karena dengan itu (naik bus) bagus untuk menjaga kesehatan kita dari virus," Arthur Cunha mengakhiri pembicaraan.

Berita Terkait