Uji Coba Vs PSG Pati Berakhir Tanpa Gol, Widodo Punya 2 Catatan Penting untuk Skuad Persita

oleh Hendry Wibowo diperbarui 06 Jun 2021, 21:45 WIB
Uji coba Persita Vs PSG Pati di Yogyakarta. (Persita Media)

Bola.com, Yogyakarta - Persita Tangerang baru saja menuntas laga uji coba pertama saat melalukan pemusatan latihan atau training camp di Yogyakarta.

Hasilnya Persita hanya bisa menahan imbang tim Liga 2, PSG Pati dengan skor 0-0. Usai pertandingan, Pelatih Kepala Persita, Widodo Cahyono Putro menyebut belumpuas dengan performa timnya.

Advertisement

Secara khusus ia punya dua catatan khusus untuk Irsyad Maulana dan kawan-kawan. Pertama bagaimana para pemain harus bisamenciptakan peluang. Kedua ia juga menuntut anak asuhnya pintar mengelola level emosional saat pertandingan.

"Ya tentunya bagaimana mereka memainkan bola di tengah dan bagaimana menciptakan peluang untuk mencetak gol, itu akan menjadi evaluasi utama kami di tim pelatih nantinya," kata Widodo.

"Terus yang terakhir, soal emosional. Tadi sangat tinggi emosionalnya. Dan itu yang harus kita kelola, jangan sampai nanti emosional ini akhirnya mempengaruhi ke permainan," lanjutnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Evaluasi

Uji coba Persita Vs PSG Pati di Yogyakarta. (Persita Media)

Selanjutnya Widodo bersama tim pelatih tentu akan melakukan serangkaian evaluasi internal, terutama jelang laga uji coba kedua Persita melawan Borneo FC pekan depan. Salah satu yang pasti akan dilakukan nantinya adalah rotasi pemain.

"Semua saya rotasi. Inilah gunanya uji coba. Tadi ada satu dua pemain yang diganti. Kemungkinan nanti besok kita ada uji coba lagi, kita bisa coba lagi mainkanyang lain," kata Widodo.

Sementara itu, Manajer Tim Persita, I Nyoman Suryanthara mengungkap hasil uji coba perdana di Yogyakarta ini akan dijadikan bekal untuk terus memperbaiki performa tim.

"Ini kan masih pra musim ya, jadi tentu dijadikan momen yang tepat untuk tim mempraktekkan materi latihan selama ini, terutama di masa TC," Nyoman menuturkan.

"Hasil bukan yang utama, tapi bagaimana semua pemain bisa beradaptasi di pertandingan dan terus memperkuat kekompakan dan taktikal, itu sudah jadi modal yang baik untuk kompetisi nanti," lanjutnya. 

Berita Terkait