Sepak Bola Indonesia Berkabung, PSM Sangat Rela Kompetisi Dihentikan

oleh Nandang Permana diperbarui 03 Okt 2022, 11:15 WIB
Dua gol PSM Makassar dicetak oleh Yakob Sayuri dan Yuran Fernandes.

Bola.com, Makassar - PSSI dan PT LIB resmi menghentikan semua pertandingan Liga 1 2022/2023 setelah tragedi meninggalnya ratusan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).

 

Advertisement

Manajemen PSM Makassar menyampaikan, penundaan laga itu disampaikan dalam Match Coordination Meeting (MCM) sehari sebelum pertandingan melawan Barito Putera.

“Hasil Match Coordination Meeting memutuskan pertandingan Liga1 2022/2023 Matchweek keenam antara Barito vs PSM Makassar pada 3 Oktober 2022 resmi ditunda sampai batas yang belum ditentukan,” terang Media Officer (MO) PSM, Sulaiman Karim. 

2 dari 4 halaman

Pulang ke Makassar

Ilustrasi - Duka Cita Sepak Bola Warna Hitam - Stadion Kanjuruhan 1 Oktober 2022_Ver 2 (Bola.com/Adreanus Titus)

Semua pemain PSM masih berada di Banjarmasin hingga Minggu (2/10/2022) sore. Setelah mendapatkan kepastian penundaan laga, manajemen langsung memulangkan tim ke Makassar. Meski jadwal kepulangan sebelumnya adalah setelah pertandingan.  

“Sore tadi tim masih latihan. Kemudian malam ini langsung kembali ke Makassar menggunakan pesawat carteran,” lanjut Sulaiman lagi. 

 

3 dari 4 halaman

Berduka

Ilustrasi - Duka Cita Sepak Bola Warna Hitam - Stadion Kanjuruhan 1 Oktober 2022 (Bola.com/Adreanus Titus)

Sebelumnya, Direktur Utama PT PSM, Sadikin Aksa, menyampaikan duka mendalam atas tragedi di Malang.

“Ini duka mendalam bagi dunia sepak bola kita. Kepada para korban, mari kita bersama-sama mendoakan agar mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya,” kata Sadikin.

Sadikin berharap insiden di Kanjuruhan ini menjadi yang terakhir kalinya dalam dunia sepak bola Indonesia.

“Semoga hikmah dari tragedi ini adalah bisa memperbaiki sepakbola kita kedepannya,” demikian Sadikin. 

4 dari 4 halaman

Doa untuk Korban

Pemain PSM Makassar, Yance Sayuri (kiri) dan Arfan berusaha menjangkau bola saat laga pekan ke-10 BRI Liga 1 2022/2023 antara Dewa United FC melawan PSM Makassar di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Kamis (15/9/2022). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Kapten PSM, M Arfan, juga menyesalkan tragedi kerusuhan yang menyebabkan ratusan suporter meninggal. Ia berharap, tidak ada lagi tragedi serupa di sepakbola Indonesia. 

“Saya mewakili semua yang ada disini. Pemain, staf pelatih, official dan manajemen PSM Makassar. Menyampaikan duka mendalam atas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang. Mari kita bersama-sama mendoakan agar para korban diberi tempat yang layak di sisi Allah SWT. Juga mari kita bersama-sama menjadikan tragedi ini sebagai yang terakhir kali. Jangan lagi ada korban nyawa dalam sepak bola,” tuturnya. 

Berita Terkait