BREAKING NEWS! Pernyataan Tegas Presiden Jokowi Terkait Piala Dunia U-20 2023: Jangan Campurkan Politik dengan Olahraga

oleh Rizki Hidayat diperbarui 28 Mar 2023, 22:52 WIB
Presiden Joko Widodo melakukan selebrasi dengan bertepuk tangan setelah pemain Timnas Indonesia menjebol gawang Kamboja dalam laga Grup A Piala AFF 2022 antara Timnas Indonesia melawan Timnas Kamboja yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (23/12/2022). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo akhirnya buka suara terkait keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan jangan mencampurkan politik dengan olahraga.

Dalam dua hari terakhir status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 berada di ujung tanduk. Penyebabnya karena penolakan masif dari sejumlah kalangan terkait keikutsertaan Timnas Israel U-20.

Advertisement

FIFA menganggap situasi tersebut sangat serius sampai harus membatalkan drawing yang seharusnya digelar di Bali pada 31 Maret 2023.

Bahkan, belakangan mulai muncul kabar FIFA telah mengalihkan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dari Indonesia ke Peru.

 

2 dari 4 halaman

Pernyataan Presiden Jokowi

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (kanan) bersama Presiden Jokowi (tengah), dan Erick Thohir. (Instagram Erick Thohir).

Setelah menjadi perbincangan panas, Presiden Jokowi menegaskan akan tetap menjamin keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023. Menurut presiden harus dipisah antara politik dengan olahraga.

"Saya menjamin keikutsertaan Israel tidak ada kaitanya dengan konsistensi posisi politik luar negeri kita terhadap Palestina, karena dukungan Palestina sangat kukuh dan kuat dalam urusan Piala Dunia U-20," ujar Presiden Jokowi.

"Kita sependapat dengan duta besar Palestina untuk Indonesia jika FIFA memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya jadi jangan mencampur adukan urusan olahraga dan urusan politik," sambungnya.

 

3 dari 4 halaman

Solusi Terbaik

Jokowi juga melakukan sesi foto bersama Shin Tae-yong dan sejumlah pemain skuad Garuda. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Mantan Wali Kota Solo tersebut menambahkan pemerintah dan PSSI masih terus berupaya mencari solusi terbaik terkait perhelatan Piala Dunia U-20 2023. Presiden Jokowi pun sudah mengutus Ketua PSSI, Erick Thohir, untuk bertemu FIFA.

"Saat ini FIFA juga telah mengetahui adanya penolakan penolakan terhadap keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20, tetapi kita baik pemerintah maupun PSSI masih terus berusaha agar ada solusi terbaik," ujar Jokowi.

"Untuk itu saya telah mengutus Ketua PSSI Erick Thohir untuk bertemu dengan FIFA mencari penyelesaian yang terbaik," lanjutnya.

4 dari 4 halaman

Berita Terkait