BRI Liga 1: Diwarnai Hujan dan Kartu Merah, Persik Akui Kemenangan Kontra Madura United Diraih Susah Payah

Meski di bawah guyuran hujan deras laga Persik Kediri kontra Madura United tetap berjalan panas.

BolaCom | Gatot SumitroDiperbarui 06 Desember 2024, 20:36 WIB
Striker Persik Kediri, M. Khanafi, diapit dua pemain belakang Madura United pada laga BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Jumat (6/12/2024). (Gatot Sumitro)

Bola.com, Kediri - Meski di bawah guyuran hujan deras laga Persik Kediri kontra Madura United tetap berjalan panas. Duel pekan ketigabelas BRI Liga 1 2024/2025 itu dimenangi tuan rumah dengan skor tipis 1-0 di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Jumat (6/12/2024).

Berkat gol tunggal Hamra Hehanusa pada menit ke-15, Persik Kediri sementara berhasil memperbaiki rekor kandang yang sulit meraih kemenangan. Pelatih Persik, Marcelo Rospide, menerapkan formasi menyerang 4-3-3 untuk meraih kemenangan.

Advertisement

Namun tiga poin tersebut harus ditebus mahal dengan kartu kuning yang diterima sang kapten tim, Ze Valente menit 90+5.

Hamra Hehanusa juga diganjar kartu serupa bersama striker Madura United, Lulinha. Paling apes dialami pemain muda, Arta Samosir. Baru menginjak rumput dua menit menggantikan Ibrahim Sanjaya, eks pemain Persija itu harus keluar lapangan akibat kartu merah.

 


Kerugian Besar

Pemain Persik Kediri, Ze Valente, menjadi gelandang terbaik BRI Liga 1 2024/2025 di mata mantan pemain Persib Bandung dan Persebaya Surabaya, Robertino Pugliara. (Bola.com/Gatot Sumitro)

Dengan tambahan satu kartu kuning, maka Ze Valente dipastikan absen ketika Persik menantang Persebaya pada pekan keempatbelas di Stadion GBT Surabaya, 11 Desember 2024.

Ini merupakan kerugian besar. Karena permainan Persik sangat tergantung pada gelandang asal Portugal itu. Sementara nyaris tak ada pemain yang memiliki kualitas setara eks Persebaya itu.

 


Butuh Perjuangan Keras

Terkait jalannya pertandingan kontra Madura United, Marcelo Rospide mengaku butuh perjuangan keras bisa meraih kemenangan itu.

"Tadi pertandingan yang sangat sulit. Tapi kami bersyukur bisa dapat tiga poin penting. Kondisi lapangan sangat berat karena hujan deras. Ada beberapa bagian membuat alur bola tak normal," katanya.

Apalagi, lanjut Rospide, Madura United menerapkan pertahanan ketat yang sukar ditembus Persik. "Hujan membuat saya harus mengubah cara bermain. Skema berjalan, tapi serangan kami selalu dapat dipatahkan pertahanan Madura United yang kuat," ujarnya.


Yuk Intip Posisi Tim Favoritmu

Berita Terkait