Bola.com, Manchester - Manchester City kerap ditakuti tim-tim lawan ketika menjalani pertandingan di Stadion Etihad. Namun, manajer City, Pep Guardiola, menyebut tim lawan sudah tak lagi gentar ketika bertanding di Stadion Etihad.
Man City menorehkan catatan impresif ketika menjalani pertandingan di kandangnya sendiri. Mereka berhasil mengukir catatan tidak terkalahkan dalam 52 pertandingan diseluruh ajang di Stadion Etihad.
Rekor mentereng itu pun terhenti ketika bersua Tottenham Hotspur pada pekan ke-12 Premier League, 24 November lalu. Bermain di kandangnya sendiri, Manchester City keok dengan skor 0-4.
Selepas duel tersebut, City kerepotan memetik tiga poin saat menjalani duel di Stadion Etihad. Setelah dipecundangi Tottenham, The Citizens hanya mampu meraih satu kemenangan, dua hasil imbang, dan sekali kalah dari empat laga kandang.
Menjamu Chelsea
Pada pertandingan pekan ke-23 Premier League, Manchester City akan menjamu Chlsea di Stadion Emirates, Minggu (26/1/2025) dini hari WIB. Kans Man City memetik kemenangan dalam duel tersebut terbilang besar.
Mereka belum pernah kalah dalam 10 pertemuan terakhir kontra The Blues diseluruh ajang, dengan perincian delapan kemenangan dan dua hasil imbang. Hasil bagus akan membuat The Citizens menyalip Chelsea di klasemen sementara Premier League.
Saat ini, Man City menghuni peringkat kelima dengan nilai 38, tertinggal dua poin dari Tim London Biru yang berada di tempat keempat.
Tak Lagi Gentar
Meski begitu, Pep Guardiola meminta pasukannya untuk tak memandang remeh Chelsea. Menurut Guardiola, tim-tim lawan kini tak lagi gentar ketika menjalani pertandingan di Stadion Etihad.
"Dulu setiap tim yang datang ke Stadion Etihad dan bertahan. Tim pertama yang saya lihat melakukan man-marking kepada kami adalah Cardiff ketika diasuh Neil Warnock. Sekarang semua tim melakukannya," kata Guardiola.
"Semua orang datang ke sini, tidak masalah akan berduel satu lawan satu. Mereka hanya beralih ke Ederson atau Stefan (Ortega)."
"Anda harus beradaptasi, bermain lebih baik saat menguasai bola, kalau tidak Anda tidak akan lolos ke Liga Champions," lanjut manajer asal Spanyol tersebut.
Sumber: Tribalfootball