Liga Italia: Thiago Motta Tersenyum Lebar Juventus Mulai Mendekati Inter Milan

Juventus meraih kemenangan Serie A kelima berturut-turut, dengan melibas Hellas Verona di Turin

BolaCom | Wiwig PrayugiDiperbarui 04 Maret 2025, 05:30 WIB
Juventus - Ilustrasi Pelatih Baru Thiago Motta (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta Thiago Motta tersenyum lebar setelah Juventus berada dalam persaingan Scudetto. Si Nyonya Tua memperkecil ketertinggalan menjadi enam poin dari pemuncak klasemen, Inter.

Juventus meraih kemenangan Serie A kelima berturut-turut, dengan melibas Hellas Verona di Turin, Selasa (4/3/2025) dini hari WIB. Mereka hanya terpaut enam poin dari pemuncak klasemen Inter, para penggemar sempat memprotes tersingkirnya mereka dari Liga Champions oleh PSV Eindhoven dan Coppa Italia oleh Empoli.

Advertisement

Ketegangan juga terasa di Stadion Allianz Juventus malam ini, hingga gol pembuka Khephren Thuram dan tendangan menyudut dari pemain pengganti Koopmeiners di akhir pertandingan.

"Kami menciptakan begitu banyak peluang di babak pertama dan seharusnya mencetak gol, itu akan mengubah permainan dan taktik lawan, lebih terbuka. Kami melihat setelah gol pertama bahwa permainan jauh lebih terbuka," kata Thiago Motta kepada Sky Sport Italia.

“Saya senang para pemain membuktikan sekali lagi bahwa mereka memiliki karakter, rasa lapar, bermain sepak bola yang bagus, dan tahu apa artinya bermain di level ini.”


Peluang di Papan Atas

Pelatih Juventus, Thiago Motta, tak mampu menutupi kekecewaan setelah anak asuhnya gagal meraih kemenangan saat bertandang ke markas Empoli pada pekan keempat Serie A 2024/2025 di Stadion Carlo Castellani, Sabtu (14/9/2024). (AFP/Isabella Bonotto)

Sekarang Juventus hanya terpaut enam poin dari pemuncak klasemen Inter.

“Saya berkonsentrasi pada penampilan kami hari ini, ini adalah tiga poin penting melawan tim yang bermain dengan baik,” kata Motta tersenyum.

“Sekarang kami berharap dapat mengembalikan beberapa pemain selama beberapa hari ke depan untuk mempersiapkan pertandingan berikutnya melawan Atalanta, salah satu tim terbaik di liga. Kami membutuhkan semua energi dan konsentrasi kami untuk bersiap, karena kami tahu betapa sulitnya pertandingan ini,"lanjutnya.

“Karena kami bermain di kandang sendiri, kami harus mengambil inisiatif dan tahu bahwa jika kami membiarkan Atalanta bermain, mereka akan bermain dengan baik secara fisik dan taktis. Pertandingan berikutnya tidak akan seperti hari ini, karena Atalanta sangat agresif dan akan menekan dengan keras, jadi kami membutuhkan intensitas dan tekad.”

Sumber: Football Italia


Persaingan Musim Ini

Berita Terkait