Adu Mentereng Staf Pelatih Timnas Indonesia Vs Australia

Pertandingan Timnas Indonesia vs Australia leg kedua dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 20 Maret 2025, di Sydney Football Stadium.

BolaCom | Gregah NurikhsaniDiterbitkan 12 Maret 2025, 09:00 WIB
Ilustrasi - Tony Popovic, Rene Meulensteen, Paul Okon Vs Patrick Kluivert, Alex Pastoor, Denny Landzaat, Gerald Vanenburg (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Pertandingan Timnas Indonesia vs Australia leg kedua dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 20 Maret 2025, di Sydney Football Stadium. Pertemuan ini menjadi sangat penting bagi kedua tim dalam perebutan tiket menuju Piala Dunia.

Pada pertemuan sebelumnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Australia dengan skor 0-0 pada September 2024. Klasemen ini, Timnas Indonesia berada di peringkat ketiga Grup C dengan enam poin, sementara Australia berada di posisi kedua dengan tujuh poin.

Advertisement

Kemenangan atas Australia akan menjadi langkah besar bagi Indonesia untuk meningkatkan peluang mereka lolos ke Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia berharap dapat memanfaatkan momentum positif setelah menahan imbang Australia dan mengalahkan Arab Saudi di pertandingan sebelumnya. Dengan strategi yang tepat dan perjuangan pantang menyerah, Indonesia berpotensi menciptakan kejutan besar di Sydney.

 


Debut Patrick Kluivert

Jordi Cruyff (kiri) bersama Erick Thohir (tengah) dan Patrick Kluivert (kiri) dalam acara perkenalan dirinya sebagai penasihat teknik PSSI di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025) sore. (Bola.com/Abdul Aziz)

Debut Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia akan berlangsung pada 20 Maret 2025 saat menghadapi Australia di Sydney Football Stadium dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026. Ini merupakan pertandingan krusial bagi Indonesia, terutama karena Kluivert akan memulai era barunya dengan tantangan besar melawan salah satu tim terkuat di Asia.

Patrick Kluivert adalah mantan pemain sepak bola Belanda yang pernah bermain untuk Ajax dan Barcelona. Ia memiliki pengalaman sebagai pelatih dan asisten pelatih di beberapa klub.

Kluivert mungkin akan mewarisi formasi 3 bek yang digunakan oleh pendahulunya, Shin Tae-yong, meskipun ada kekhawatiran bahwa perubahan formasi bisa mengganggu permainan tim.

 


Ditopang Asisten Pelatih Top

Penasihat Teknis PSSI, Jordi Cruyff, dalam konferensi pers di hotel Mulia, Jakarta, Selasa (11/3/2025). (Bola.com/Abdul Aziz)

Asisten pelatih Timnas Indonesia di bawah kepemimpinan Patrick Kluivert terdiri dari beberapa nama yang telah diumumkan secara resmi. Pertama, ada Alex Pastoor.

Sebagai asisten pelatih utama, Pastoor memiliki pengalaman luas di Eropa, termasuk melatih Sparta Rotterdam dan Almere City. Ia diharapkan membawa pengalaman dan keahliannya untuk mengembangkan potensi pemain Timnas Indonesia.

Kemudian ada Denny Landzaat. Ia memiliki latar belakang sebagai pemain dan pelatih di Belanda.

Berikutnya ada Gerald Vanenburg, asisten pelatih lain yang ditunjuk oleh PSSI. Namun, terdapat informasi bahwa Frank van Kempen akan bergabung sebagai asisten pelatih teranyar, yang mungkin terkait dengan posisi Vanenburg.

Adapun nama Sjoerd Woudenberg datang sebagai pelatih kiper. Ia sebelumnya bekerja dengan Dewa United di Liga 1.

 


Australia Tak Kalah Beken

Tony Popovic, pelatih kepala yang baru ditunjuk untuk timnas Australia, berbicara dalam sebuah konferensi pers di Sydney pada 23 September 2024. Football Australia menunjuk mantan bek Crystal Palace, Tony Popovic, sebagai pelatih Socceroos yang baru pada 23 September, menugaskannya untuk menyelamatkan kampanye kualifikasi Piala Dunia mereka yang goyah. (DAVID GREY/AFP)

Di posisi pelatih kepala, ada Tony Popovic, sosok yang masuk sebagai pengganti Graham Arnold. Popovic adalah bagian dari "generasi emas" sepak bola Australia. Ia bermain untuk klub seperti Crystal Palace, Sanfrecce Hiroshima (Jepang), dan Sydney FC. Ia juga tampil di Piala Dunia 2006.

Popovic mengambil alih tim dalam situasi sulit, dengan Australia hanya meraih satu poin dari dua laga awal Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 (kalah dari Bahrain dan imbang melawan Indonesia). Saat ini, Australia berada di posisi kelima grup, sementara hanya dua tim teratas yang lolos otomatis.

Popovic akan ditemani oleh Paul Okon, seorang ikon sepak bola Australia dengan pengalaman internasional yang luas. Ia pernah melatih Central Coast Mariners dan menjadi asisten pelatih di Club Brugge.

Selain itu, ada Hayden Fox, bergabung dari Western United FC, Foxe memiliki pengalaman sebagai pelatih di A-League dan pernah menjadi rekan kerja Tony Popovic di Western Sydney Wanderers dan Perth Glory.

Berita Terkait