Pendapatan Kompetisi Klub Eropa 2025 / 2026 Diproyeksikan 4,4 Miliar Euro: Peserta Dapat Bagian Jumbo, UEFA Hanya 6 Persen

UEFA proyeksikan pendapatan 4,4 miliar euro dari kompetisi klub Eropa musim 2025/26. Mayoritas untuk klub peserta.

BolaCom | Aning JatiDiperbarui 25 Juni 2025, 18:57 WIB
Penonton menunggu menjelang pertandingan babak 16 besar UEFA Euro 2024 antara Spanyol dan Georgia di Stadion Cologne di Cologne pada 30 Juni 2024. (Tobias SCHWARZ/AFP)

Bola.com, Jakarta - Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) memproyeksikan pendapatan kotor sebesar 4,4 miliar euro (sekitar Rp82,3 triliun) dari seluruh kompetisi antarklub utama, yakni Liga Champions, Liga Europa, Conference League, dan Piala Super UEFA, pada musim 2025/26.

Estimasi ini dirilis oleh media finansial olahraga, Calcio e Finanza, dan menunjukkan peningkatan signifikan dibanding musim sebelumnya.

Advertisement

Dari total pendapatan tersebut, sekitar 75 persen akan dibagikan kepada klub-klub peserta. Sebagian besar akan dialokasikan untuk tim-tim yang tampil di Liga Champions, yang menjadi penyumbang utama pendapatan kompetisi UEFA.

Setelah dikurangi sejumlah biaya seperti biaya penyelenggaraan dan administrasi, dana untuk klub di babak kualifikasi, serta alokasi untuk Liga Champions Wanita dan UEFA Youth League, UEFA memperkirakan akan memperoleh laba bersih sebesar 3,548 miliar euro.


Perincian Pembagian Pendapatan

Logo Liga Champions UEFA ditampilkan sebelum pertandingan Liga Champions antara FC RB Salzburg dan Paris Saint-Germain di Salzburg, Austria, pada 10 Desember 2024. (KERSTIN JOENSSON/AFP)

Dari jumlah tersebut, UEFA hanya akan menyimpan 6,5 persen atau sekitar 231 juta euro sebagai margin operasional.

Sisa pendapatan bersih, yaitu 3,317 miliar euro, akan langsung dibagikan kepada klub-klub peserta dengan perincian sebagai berikut:

  • 2,437 miliar euro untuk klub peserta Liga Champions dan Piala Super UEFA
  • 565 juta euro untuk klub peserta Liga Europa
  • 285 juta euro untuk klub peserta Conference League

Terbesar dalam Sejarah Kompetisi Klub Eropa

Liga Europa - Ilustrasi Liga Europa. (Bola.com/Adrenus Titus)

Perlu dicatat, angka tersebut tidak termasuk pendapatan dari Piala Dunia Antarklub, yang akan menjadi sumber pemasukan baru bagi klub-klub elite Eropa mulai tahun depan.

Sebagai perbandingan, pada musim 2023/24, total dana yang dibagikan UEFA kepada klub hanya mencapai 2,9 miliar euro.

Hal ini berarti, musim 2025/26 akan menjadi musim dengan distribusi hadiah terbesar dalam sejarah kompetisi klub Eropa.

 

Sumber: Tribuna

Berita Terkait