Bola.com, Paris - Ousmane Dembele berhasil meraih penghargaan Ballon d'Or 2025, mengungguli bintang muda Barcelona, Lamine Yamal. Kegagalan Yamal merengkuh trofi Bola Emas mendapat kritikan dari sang ayah, Mounir Nasraoui.
Dembele tampil luar biasa pada musim 2024/2025. Dia berhasil mencetak 35 gol dan 16 assist dalam 53 pertandingan di semua kompetisi.
Ousmane Dembele juga berhasil menorehkan treble winner dengan menjuarai Ligue 1, Coupe de France, dan Liga Champions. Menjuarai Liga Champions terasa spesial karena menjadi gelar pertama PSG di turnamen elite antarklub Eropa tersebut.
Tak berhenti di situ, Dembele juga membantu Les Parisiens menembus final Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat, meski harus mengakui keunggulan Chelsea di partai puncak.
Berkat sederet prestasi tersebut, Ousmane Dembele berhasil meraih trofi Ballon d'Or 2025 pada acara yang berlangsung di Theatre du Chatelet, Paris, Selasa (23/9/2025) dini hari WIB.
Pemain Terbaik Dunia
Keberhasilan Ousmane Dembele merengkuh trofi Bola Emas membuat ayah Lamine Yamal, Mounir Nasraoui. Dia menyebut putranya lebih pantas dinobatkan sebagai pemain terbaik dunia ketimbang Dembele.
"Dia yang terbaik. Saya tidak akan bilang ini pencurian, tetapi ada kerusakan moral terhadap seorang manusia," ujar Nasraoui di acara TV Spanyol El Chiringuito.
"Lamine Yamal adalah pemain terbaik dunia, jauh di atas yang lain. Itu bukan karena dia anak saya, tetapi karena faktanya memang begitu. Ada sesuatu yang aneh di sini. Tahun depan trofi Ballon d’Or pasti milik Spanyol," lanjutnya.
Musim Brilian Lamine Yamal
Terlepas dari kontroversi, Yamal tetap mendapat pengakuan. Pada musim 2024/2025, dia tampil luar biasa dengan mencatat 18 gol dan 25 assist untuk Barcelona di semua kompetisi.
Lamine Yamal juga berhasil membawa Barca merengkuh trofi La Liga dan Copa del Rey. Performa itu membuatnya sebagai Pemain Muda Terbaik dan mendapatkan penghargaan Kopa Trophy 2025, pada acara penyerahan gelar Ballon d'Or 2025.
"Pertama-tama, terima kasih kepada France Football atas penghargaan ini. Senang rasanya bisa kembali berdiri di sini. Saya juga berterima kasih kepada Barcelona dan tim nasional, karena tanpa mereka saya tidak akan berada di sini," kata Yamal saat menerima Kopa Trophy.
Sumber: Diario AS