Bola.com, Jakarta - Sosok pelatih Como Cesc Fabregas mendadak jadi bulan-bulanan di Senegal. Penyebabnya cedera yang dialami Assane Diao saat Como kandas 0-1 dari AS Roma pada ajang Liga Italia 2025/2026 di Olimpico hari Selasa (16/12/2025) dini hari WIB.
Akibat cedera tersebut, Assane Diao, pemain berusia 20 tahun berisiko absen memperkuat Timnas Senegal pada ajang Piala Afrika 2025 yang sudah di depan mata.
Kalah dari AS Roma dengan skor 0-1 membuat Como bukan hanya kehilangan pertandingan yang sangat penting dalam perebutan tiket Liga Champions.
Como juga harus menghadapi kehilangan Assane Diao, yang mengalami cedera dan kemudian pincang keluar lapangan setelah baru bermain selama 37 menit di Stadio Olimpico.
Cesc Fabregas Diserang Netizen Senegal
Pemain berbakat Senegal itu telah absen selama beberapa bulan awal tahun ini karena patah tulang metatarsal, dan baru saja kembali dari cedera hamstring yang membuatnya absen dalam dua pertandingan Liga Italia pada bulan November.
Namun, ia kini mengalami cedera otot lagi, yang membuat partisipasinya di Piala Afrika 2025 diragukan.
Sekarang, Fabregas menjadi sasaran hinaan dari penggemar Senegal di media sosial setelah keputusannya untuk menurunkan Diao sebagai starter melawan Roma, hanya beberapa hari sebelum Piala Afrika dimulai.
Pelatih asal Spanyol itu dicap sebagai 'orang bodoh' oleh sebagian pendukung Senegal, sementara yang lain menggunakan bahasa yang lebih ekstrem.
Netizen lainnya membuat komentar yang merendahkan tentang istrinya di unggahan terbarunya di Instagram beberapa jam setelah kekalahan Como 0-1 melawan Roma.
Pembelaan Fabregas
Yang menarik usai laga kontra AS Roma, Fabregas justru mengkritik keputusan pelatih Senegal Pape Thiaw yang memanggil Assane Diao.
Padahal menurut Fabregas, Assane Diao sudah lama absen tapi sudah dipanggil untuk Piala Afrika 2025. "Saya hanya meminta sedikit akal sehat agar mereka tidak memanggilnya," Thiaw menuturkan.
"Karena ini adalah pemain yang hampir tidak pernah bermain selama delapan bulan karena terus-menerus cedera dan tidak bisa menemukan konsistensi," tegas Fabregas.
Sumber: Football Italia