Diya Farida

Empat medali emas Indonesia dipersembahkan Ahmad Zigi Zaresta, Faqih Karomi, Ceyco Georgia Zefanya, dan Muhammad Fahmi Sanusi.

Di turnamen kedua pasca absen selama enam bulan, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari berhasil tampil sebagai kampiun.

Akibatnya, posisi Indonesia di Kejuaraan Dunia Karate Junior, Cadet, dan U-21 2015 tidak beranjak dari peringkat keempat.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rexy Mainaky, menilai hasil tersebut sangat jauh dari target yang dipatok.

Meski baru pertama kali berkunjung, Indonesia sudah memberi kesan mendalam bagi Cierna Dusana.

Dua medali perunggu masing-masing disumbang Fredy yang turun di nomor taolu taijiquan, dan Juwita Niza yang turun di nomor taolu nanquan.

Di perebutan gelar ganda putra, wakil tuan rumah, Chai Biao/Hong Wei, harus mengakui keunggulan pasangan Korea, Kim Gi-jung/Kim Sa-rang.

Selain melatih tim Kata wanita Slovakia, Cierna Dusana juga harus membuat naskah berita soal Kejuaraan Dunia Karate Junior 2015.

Di final tunggal putra, Minggu (15/11/2015), Lee Chong Wei mengalahkan Chen Long dua gim langsung.

Menjamu Cleveland Cavaliers di lanjutan musim reguler NBA 2015-2016, Milwaukee Bucks harus melewati drama 2 OT sebelum menang.