Panas Nih Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi : Daftar Kolektor Man of The Match Terbanyak Sejak 2009

Gelar Piala Dunia menjadi icaran terakhir Messi, karena bintang 37 tahun belum pernah memenangkannya. Selain Messi, ada enam pemain lain yang juga masuk daftar.

Berikut ini, sahabat Bola.com bisa melahap informasi tentang jumlah penghargaan 'man of the match', seperti kami lansir dari sportskeeda.

Harry Kane adalah satu di antara striker terbaik di generasinya. Meski lemari trofinya agak kosong, kecemerlangan pemain Tottenham Hotspur dan Timnas Inggris itu tak bisa disangkal.

Kane telah memenangkan 79 penghargaan man of the match dalam 383 pertandingan sejak 2009. Setelah cemerlang di Piala Dunia 2018, Kane juga menjadi andalan di Qatar nanti.

Robert Lewandowski meraih Sepatu Emas Eropa kedua berturut-turut musim lalu setelah mencetak 35 gol di Bundesliga. Pemain Internasional Polandia ini bisa dibilang penembak jitu terbaik saat ini.

Dia bergabung dengan Barcelona dari Bayern Munchen pada awal musim panas ini dan melejit pada Minggu lalu (21 Agustus) dengan dua gol dalam kemenangan 4-0 Barcelona atas Real Valladolid. Lewy telah meraih 86 penghargaan man of the match sejak 2009.

Neymar Jr. adalah satu di antara pesepakbola paling terampil sepanjang masa. Penyerang Brasil ini sangat menyenangkan untuk ditonton dengan skill menggiring bola yang halus, permainan link-up, dan visi yang luar biasa.

Dia juga tipikal penyerang paling berbakat secara teknis sepanjang masa dan kemampuan bola matinya juga patut dicontoh. Neymar telah menjadi pembuat perbedaan nyata bagi klub dan negara sepanjang kariernya.

Pemain berusia 30 tahun itu memulai musim baru dengan baik, mencetak tujuh gol dan memberikan enam assist hanya dalam empat penampilan di semua kompetisi untuk PSG. Dia telah memenangkan 87 penghargaan man of the match sejak 2009.

Eden Hazard benar-benar fenomenal untuk klub dan negara selama satu dekade terakhir. Kontribusinya telah berkurang jauh selama beberapa musim terakhir, karena ia berjuang dengan cedera dan masalah kebugaran.

Di puncak kekuatannya, Hazard adalah satu di antara gelandang agresif paling lengkap di Eropa. Dia kuat dalam menguasai bola dan bisa berlari mengelilingi pertahanan sepanjang laga.

Hazard juga merupakan pesepak bola yang sangat cerdas dan merupakan kekuatan yang harus diperhitungkan di sepertiga area penyerangan. Pemain Real Madrid itu telah memenangkan 100 penghargaan 'man of the match' sejak 2009.

Zlatan Ibrahimovic adalah striker fenomenal. Dia telah bermain untuk beberapa klub besar Eropa dan memiliki karier seperti pekerja harian, dia dihormati di hampir setiap klub tempat dia bermain.

Dia memenangkan gelar Serie A bersama AC Milan musim lalu pada usia 40 tahun. Dia juga telah memenangkan 116 penghargaan man of the match sejak 2009.

Cristiano Ronaldo adalah satu di antara pesepakbola terhebat sepanjang masa. Ikon Portugal ini pencetak gol terbanyak dalam sepak bola internasional dengan torehan 117 gol.

Pemain berusia 37 tahun berada di Manchester United dan meraih penghargaan Pemain Terbaik Tahun Ini oleh Sir Matt Busby. Ronaldo telah memenangkan lima gelar Liga Champions dalam kariernya dan juga pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam kompetisi tersebut.

Dia telah memenangkan 175 penghargaan man of the match sejak 2009.

Lionel Messi adalah pemenang tujuh kali Ballon d'Or. Penyerang legendaris Argentina ini bisa dibilang sebagai pesepakbola terhebat sepanjang masa. Dia hampir tak terbendung dengan bola di kakinya.

Messi telah memenangkan 306 penghargaan 'man of the match' dalam 584 penampilan sejak 2009. Dia dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam 52 persen permainan yang dia mainkan selama periode itu.