Sukses


Ederson Bikin Blunder Fatal, Pep Guardiola: Dia adalah Pemain Terbaik Kami

Manajer Man City, Pep Guardiola memberikan pembelaan buat Ederson Moraes meski membuat blunder fatal yang berujung pada gol penentu kemenangan Real Madrid.

Bola.com, Manchester - Manajer Man City, Pep Guardiola memberikan pembelaan buat Ederson Moraes meski membuat blunder fatal yang berujung pada gol penentu kemenangan Real Madrid.

Real Madrid, mampu menuntaskan perlawanan alot Man City di Etihad Stadium pada leg 1 play-off Liga Champions 2024/2025, Rabu (12/2/2025) dini hari WIB. Jude Bellingham mencetak gol ketiga sekaligus membawa pulang kemenangan 3-2 atas tuan rumah.

Seperti sudah diprediksi, pertandingan berjalan sengit dan penuh jual beli serangan sejak menit awal. Man City yang banyak belanja pemain pada Januari kemarin berupaya untuk mencuri kemenangan penting mengingat fase ini akan digelar dua leg.

Erling Haaland sukses membawa Man City terbang tinggi berkat golnya menit 19'. Kylian Mbappe baru bisa mencetak gol sekaligus menyamakan kedudukan pada babak kedua, tepatnya menit 60'.

Namun, Haaland kembali membawa timnya unggul 2-1, dan tampaknya sisa 10 menit waktu normal akan berakhir dengan kemenangan Man City. Sayang, mentalita Real Madrid ditunjukkan setelah Brahim Diaz lagi-lagi membungkam publik Etihad Stadium menit 86'.

Kesalahan pemain belakang Man City di daerah pertahanan sendiri berbuah fatal. Vinicius Junior berhasil mencuri bola dan mengirimkan umpan terukur kepada Jude Bellingham dan gawang yang sudah ditinggalkan Ederson dibobolnya untuk membawa Real Madrid pulang dengan kemenangan 3-2.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Pemain Terbaik!

Menurut Pep Guardiola, Ederson sebenarnya bermaksud untuk melakukan long ball. Tetapi, tendangannya buruk sehingga direbut pemain Real Madrid.

Tak cuma sekali, kesalahan itu dibuat dua kali, yang semuanya berujung pada dua gol Real Madrid. Kendati demikian, Pep tak mau menyalahkan Ederson.

"Ederson memutuskan untuk melakukan tendangan jauh, yang sayangnya tidak bagus. Mereka lalu mencetak gol. Mungkin saja kalau dia main bola pendek, sama saja bakal direbut, terus kalian mengatakan, 'kenapa enggak ditendang jauh saja, sih?!'"

"Namanya pemain, ada keputusan yang harus dibuat, paham, kan? Kadang berjalan bagus, kadang tidak. Ederson adalah pemain terbaik kami di lapangan malam ini," kata Pep Guardiola.

 

3 dari 3 halaman

Lagi dan Lagi

Bukan kali pertama Man City kehilangan keunggulan dan kena comeback. Pep mengaku hal itu, dan ini membuatnya frustrasi.

"Di banyak permainan, kami memberikan hadiah di akhir. Level itu sangat sulit. Ini bukan pertama kalinya terjadi, sudah sering terjadi."

"Ada kesalahan di area-area yang mirip. Memang sulit untuk mencegahnya, tapi ya, ini sering terjadi."

"Ini kesalahan kita semua, bukan hanya para pemain. Saya tidak masalah menerima bahwa ini tidak berjalan seperti dulu lagi. Ini tanggung jawab kita semua."

Video Populer

Foto Populer