Sukses


Game Over untuk Kiper Pengulur Waktu, IFAB Berlakukan Aturan Baru yang Ketat

Aturan baru IFAB tentang waktu penjaga gawang memegang bola akan berlaku mulai musim 2025/2026, mengurangi praktik buang waktu.

Bola.com, Jakarta - Aturan baru yang ditetapkan oleh IFAB (International Football Association Board) mengenai waktu yang diperbolehkan bagi penjaga gawang untuk memegang bola akan mulai berlaku pada musim 2025/2026.

Aturan ini mengatur bahwa penjaga gawang hanya diperbolehkan memegang bola selama maksimal delapan detik. Jika waktu tersebut terlampaui, wasit akan memberikan tendangan sudut kepada tim lawan.

Sebelumnya, batas waktu yang ditetapkan adalah enam detik dengan hukuman tendangan bebas tidak langsung jika dilanggar.

Penerapan aturan baru ini muncul sebagai respons terhadap praktik kiper yang sering mengulur waktu dengan menahan bola terlalu lama.

Kendati aturan sebelumnya telah ada, pelaksanaannya tidak konsisten di lapangan. Dengan adanya batas waktu yang lebih ketat dan hukuman yang lebih tegas, diharapkan permainan menjadi lebih dinamis dan adil.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Uji Coba

Untuk membantu menegakkan aturan ini, wasit akan menggunakan hitungan mundur visual selama lima detik sebagai peringatan.

Hitungan mundur ini akan ditandai dengan gerakan lengan wasit yang diangkat dan diturunkan layaknya jarum detik pada jam.

Hal ini diharapkan dapat memberikan sinyal yang jelas kepada penjaga gawang dan pemain lainnya mengenai waktu yang tersisa sebelum hukuman diterapkan.

Uji coba untuk aturan baru ini telah dilakukan di beberapa liga, termasuk liga kelompuk usia di Inggris, liga di Malta, dan Liga Primavera U-20 di Italia. Hasil dari uji coba tersebut menunjukkan adanya pengurangan signifikan dalam praktik buang waktu oleh kiper.

Di Inggris, dari lebih dari 400 pertandingan, hanya tiga kiper yang dihukum dengan tendangan sudut akibat pelanggaran ini. Sementara itu, di Italia, dengan aturan percobaan yang sedikit berbeda, hanya terjadi sekali pelanggaran.

3 dari 3 halaman

Mengurangi Praktik Buang Waktu

Hasil uji coba menunjukkan bahwa aturan baru ini efektif dalam mengurangi praktik buang waktu tanpa memberikan keuntungan berlebihan bagi tim lawan.

Penjaga gawang yang sebelumnya sering memanfaatkan waktu untuk mengulur permainan kini dituntut untuk lebih cepat dalam melakukan tindakan.

Dengan adanya batas waktu delapan detik, diharapkan permainan menjadi lebih cepat dan menarik.

Perubahan ini juga mencerminkan komitmen IFAB untuk menjaga integritas permainan dan memastikan bahwa setiap tim memiliki kesempatan yang sama untuk berkompetisi.

Dengan penegakan aturan yang lebih konsisten, diharapkan pertandingan dapat berlangsung dengan lebih adil dan dinamis.

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer