Bola.com, Jakarta - Dilaporkan bahwa 12 pemain Serie A, di antaranya Weston McKennie, Nicolo Zaniolo, Leandro Paredes, dan Raoul Bellanova, telah disebutkan dalam penyelidikan baru terkait perjudian online ilegal.
Berita ini pertama kali dilaporkan oleh Corriere della Sera dan kemudian dikonfirmasi oleh media terkemuka lainnya seperti ANSA.
Baca Juga
Advertisement
Penyelidikan ini dimulai oleh jaksa Milan setelah Nicolo Fagioli dan Sandro Tonali dikenai sanksi pada tahun 2024 karena terlibat dalam perjudian ilegal, termasuk taruhan pada pertandingan sepak bola.
Dugaan pelanggaran dalam penyelidikan baru ini terjadi antara Desember 2021 hingga Oktober 2023. Namun, tidak ada bukti bahwa pemain lain yang terlibat dalam penyelidikan ini pernah bertaruh pada pertandingan sepak bola.
Nama-nama mereka muncul setelah wawancara otoritas Italia dengan Tonali dan Fagioli serta analisis terhadap perangkat mereka.
Berita Video, potret selebrasi emosional Nicolo Zaniolo di laga AS Roma Vs Atalanta pada Selasa (3/12/2024)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bukan Berjudi Sepak Bola
Para pemain yang disebutkan dalam penyelidikan adalah Alessandro Florenzi (Milan), Nicolo Zaniolo (Fiorentina), Mattia Perin dan Weston McKennie (Juventus), mantan pemain Juventus Leandro Paredes (sekarang di Roma), Angel Di Maria, Raoul Bellanova (Atalanta).
Lalu Samuele Ricci (Torino), Cristian Buonaiuto (mantan striker Cremonese, sekarang di Padova), Matteo Cancellieri (Parma), Adames Hector Junior Firpo (Leeds United), dan petenis Matteo Gigante.
Mereka diduga menggunakan platform ilegal untuk bermain poker online dan berjudi, tetapi tidak untuk pertandingan sepak bola.
Dari sisi hukum pidana, hukuman potensial bagi pemain yang diselidiki hampir tidak signifikan, dengan denda maksimal 250 euro atau sekitar jika terbukti bersalah.
Sementara itu, Federasi Sepak Bola Italia mungkin membuka penyelidikan baru. Namun, jika para pemain tidak bertaruh pada pertandingan sepak bola, kemungkinan besar mereka tidak akan dikenai larangan bermain.
Sumber: Football Italia
Advertisement