Penjualan Tiket Piala Dunia Antarklub 2025 Lesu, Sebagian Tribune Stadion Ditutup

Seorang narasumber yang mengetahui situasi ini membenarkan kepada Associated Press bahwa sejumlah area di Lumen Field memang ditutup, meski ia enggan memberikan perincian lebih lanjut. Narasumber tersebut berbicara secara anonim karena tidak berwenang menyampaikan informasi ke media.

Di Philadelphia, sejumlah pemegang tiket mendapatkan pemberitahuan bahwa mereka telah dipindahkan dari kursi semula.

"Seiring upaya kami mempersiapkan penyelenggaraan acara kelas dunia, kami melakukan beberapa penyesuaian di dalam stadion guna mengoptimalkan operasional dan memberikan pengalaman terbaik bagi penonton, pemain, dan penonton global melalui siaran," demikian isi pesan tersebut.

"Sebagai bagian dari penyesuaian ini, beberapa kursi—termasuk milik Anda—akan dipindahkan. Kami pastikan bahwa kursi baru Anda berada di zona dengan nilai yang sama atau lebih baik dari sebelumnya."

Ticketmaster menggunakan sistem penetapan harga dinamis yang bergantung pada permintaan dan faktor lainnya. Saat dimintai komentar mengenai penjualan, pihak Ticketmaster menyerahkan seluruh pertanyaan kepada FIFA.

FIFA tidak memberikan jawaban langsung terkait alasan penutupan area stadion, apakah berkaitan dengan penjualan tiket yang lambat, ataupun soal apakah pembeli tiket awal diberi opsi pengembalian dana atau tidak. Namun, mereka merilis pernyataan umum.

"Kami memperkirakan kehadiran penonton yang luar biasa dan atmosfer yang penuh semangat di edisi perdana ini, dengan antusiasme yang akan terus meningkat seiring berjalannya pertandingan. Turnamen ini akan menjadi puncak tak terbantahkan dalam dunia sepak bola antar klub," demikian pernyataan FIFA.

"Minat penggemar sangat jelas terlihat: tiket telah dibeli oleh fans dari lebih dari 130 negara. Sepuluh pasar terbesar berasal dari Amerika Serikat, diikuti oleh Brasil, Argentina, Meksiko, Kanada, Prancis, Jepang, Swiss, Jerman, dan Portugal—menunjukkan jangkauan dan antusiasme global."

Kendati diikuti 32 klub dari berbagai negara, sejumlah tim mungkin masih asing di mata penonton Amerika Serikat. Selain itu, jumlah pertandingan yang mencapai 63 laga menyebabkan banyak pertandingan dijadwalkan di luar jam utama (prime time).

Contohnya, klub Argentina, River Plate, dijadwalkan menghadapi Urawa Red Diamonds dari Jepang di Lumen Field pada Selasa pukul 12 siang waktu setempat, dengan tiket mulai 24 dolar AS. Sementara itu, laga siang hari antara Fluminense (Brasil) dan Borussia Dortmund (Jerman) dibanderol dengan tiket seharga 23 dolar AS.

Namun, tidak semua pertandingan sepi peminat. Laga pembuka Paris Saint-Germain melawan Atletico Madrid di Rose Bowl, Senin pagi WIB (16-5-2025), menunjukkan permintaan yang tinggi dengan tiket termurah di angka 100 dolar AS.

Untuk partai final bulan Juli, harga tiket termurah yang masih tersedia di Ticketmaster bahkan mencapai 769 dolar AS.

Presiden FIFA, Gianni Infantino, pun turut mendorong penjualan tiket dalam sebuah acara promosi menjelang turnamen pekan ini.

"Jadilah bagian dari sejarah," ujar Infantino.

"Sepak bola adalah olahraga yang begitu besar pengaruhnya di seluruh dunia. Ada miliaran orang yang akan menyaksikan Piala Dunia Antarklub dari rumah dan sangat ingin bisa hadir langsung menyaksikannya."

Sumber: AP