Al Hilal Hadapi Man City di 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025, Simone Inzaghi Puji Pep Guardiola: Inspirasi bagi Semua Pelatih

Inzaghi baru resmi menangani Al-Hilal pada awal bulan ini setelah empat tahun sukses bersama Inter Milan, termasuk menjuarai Serie A dan membawa Nerazzurri ke dua final Liga Champions.

Kini, ia menghadapi tantangan baru dengan klub asal Arab Saudi yang menjadi satu-satunya wakil Asia yang lolos ke fase gugur.

Al-Hilal berhasil menembus babak 16 besar dengan catatan hanya kebobolan satu gol di fase grup. Namun, menghadapi juara bertahan Liga Champions tentu menjadi ujian sesungguhnya.

“Manchester City bermain dengan kualitas kelas dunia. Mereka sangat menguasai penguasaan bola,” ujar Inzaghi.

“Saya pikir kita sedang berbicara tentang salah satu tim terbaik di dunia. Mereka memenangkan semua pertandingan di fase grup, dan kondisi skuad mereka sangat mengesankan,” lanjutnya.

Inzaghi menegaskan timnya telah mempersiapkan diri sebaik mungkin dan akan menjadikan laga ini sebagai peluang untuk tumbuh sebagai tim.

“Kami mencoba mempersiapkan semuanya sebaik mungkin. Kami sadar ini adalah kesempatan untuk berkembang, dan kami akan mencoba menampilkan performa terbaik melawan lawan hebat,” ujar Inzaghi.

“Kami pasti akan banyak menderita dalam pertandingan ini, dan kami harus mencoba menguasai bola sebanyak mungkin karena kami tahu mereka sangat reaktif,” lanjutnya.

Meski Man City jelas lebih difavoritkan, Inzaghi tidak ingin menyerah begitu saja. Dengan semangat tinggi dan pengalaman menghadapi City sebelumnya, pelatih asal Italia ini berharap dapat membawa timnya menunjukkan performa maksimal.

Pertandingan nanti bukan hanya tentang siapa yang menang, tapi juga tentang bagaimana Al-Hilal bisa mengukur diri mereka melawan tim terbaik di dunia, dipimpin sosok yang telah mengubah wajah sepak bola modern: Pep Guardiola.

Sumber: ManCity.com