FIFA Coret Perebutan Tempat Ketiga dari Piala Dunia Antarklub 2025, Begini Penjelasannya

FIFA menegaskan bahwa tidak akan ada pertandingan perebutan tempat ketiga dalam format baru Piala Dunia Antarklub.

Keputusan ini berbeda dari kebiasaan di edisi-edisi sebelumnya yang hanya melibatkan tujuh tim dan selalu menyajikan laga penentuan posisi ketiga antara dua semifinalis yang kalah.

Hal ini berarti, dua tim yang tersingkir di babak semifinal pekan ini tidak perlu tinggal lebih lama di Amerika Serikat hanya untuk menjalani satu pertandingan tambahan.

Dalam pernyataan resminya, FIFA menjelaskan bahwa keputusan ini diambil demi memberi fleksibilitas bagi klub-klub yang tidak berhasil mencapai final.

"Untuk edisi perdana kompetisi global elite ini, FIFA memutuskan untuk tidak menyertakan pertandingan tersebut guna memastikan klub dan pemain yang tidak lolos ke final dapat segera kembali ke agenda kompetisi mereka masing-masing," demikian pernyataan otoritas tertinggi sepak bola dunia tersebut.

Keputusan ini juga dinilai logis, terutama mengingat kritik yang sempat mengiringi ekspansi turnamen. Sebagian besar peserta tentu enggan tinggal lebih lama di AS hanya untuk memperebutkan tempat ketiga.

Fluminense, misalnya, masih menjalani musim kompetisi domestik di Brasil, sementara Chelsea, Real Madrid, dan PSG sudah bersiap memasuki jadwal pramusim dalam waktu dekat.

Kendati laga perebutan tempat ketiga dihapus dari Piala Dunia Antarklub 2025, hal berbeda berlaku untuk Piala Dunia 2026.

Turnamen sepak bola terbesar sejagat itu tetap akan mempertahankan pertandingan penentuan "medali perunggu".

Piala Dunia 2026 akan berlangsung di tiga negara, yakni Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, dengan 48 tim peserta. Pertandingan perebutan tempat ketiga dijadwalkan pada 18 Juli di Hard Rock Stadium, Miami Gardens, sehari sebelum final digelar.

Sumber: The Sporting News