Sukses


Deretan Kandidat Terkuat Peraih Ballon d'Or 2025: Dembele, Salah, atau Yamal yang Layak Menang

Berikut adalah peringkat kekuatan (power ranking) terbaru Ballon d'Or 2025 versi Planet Football.

Bola.com, Jakarta - Perhelatan Ballon d'Or 2025 semakin mendekat dan daftar kandidat resmi telah diumumkan. Sejumlah bintang dari klub-klub top seperti Real Madrid, Barcelona, Chelsea, Liverpool, hingga PSG masuk nomine penghargaan paling prestisius di dunia sepak bola tersebut.

Tahun lalu, Rodri mencuri perhatian dengan menjadi pemain ketiga sejak 2007 yang berhasil meraih Ballon d'Or selain Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Gelandang Manchester City tersebut meraih trofi Bola Emas setelah mengalahkan winger Real Madrid, Vinicius Junior.

Rodri mengumpulkan 1170 poin, sedangkan Vinicius hanya memperoleh 1129 poin. Bagi gelandang Timnas Spanyol tersebut, itu adalah untuk pertama kalinya merengkuh penghargaan Ballon d'Or.

Pada tahun ini, sejumlah pesepak bola ternama juga masuk nomine Ballon d'Or. Lantas, siapa saja pemain yang saat ini memiliki kans lebih besar untuk mendapatkan penghargaan tersebut?

Berikut adalah peringkat kekuatan (power ranking) terbaru Ballon d'Or 2025 versi Planet Football.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 11 halaman

10. Desire Doue

Masih remaja, Doué mencetak dua gol dan satu assist di final Liga Champions melawan Inter Milan. Penampilan fenomenal, tetapi kontribusi sepanjang musim belum cukup untuk bersaing serius. Favorit kuat untuk Golden Boy Award, tetapi belum Ballon d’Or.

 

3 dari 11 halaman

9. Pedri

Gelandang Barcelona itu tampil konsisten dan kembali ke bentuk penampilan terbaiknya. Temannya, Gavi, bahkan menyebut Pedri paling layak memenangkan Ballon d’Or. Namun, dengan kompetisi ketat dan dominasi lini depan, peluangnya tetap tipis.

4 dari 11 halaman

8. Cole Palmer

Bersinar pada awal musim, bahkan menjadi Man of the Match final Piala Dunia Antarklub 2025 melawan PSG. Namun, performa Chelsea yang angin-anginan membuat momentumnya meredup. Layak masuk nominasi, tetapi belum berada dalam persaingan teratas.

5 dari 11 halaman

7. Kylian Mbappe (+2)

Meski mencetak hat-trick di El Clasico, musim debutnya bersama Real Madrid tanpa gelar besar. Dia tetap meraih Sepatu Emas Eropa dan status superstar tak terbantahkan, tetapi tahun ini bukan tahunnya Mbappe untuk meraih Ballon d’Or.

6 dari 11 halaman

6. Khvicha Kvaratskhelia

Musim luar biasa bersama PSG: dua gelar liga, juara Liga Champions, dan finalis Piala Dunia Antarklub. Kontribusinya sedikit tertutup oleh rekan-rekannya yang lebih menonjol, namun tetap menjadi pemain yang menyenangkan untuk ditonton.

7 dari 11 halaman

5. Raphinha

Nyaris memecahkan rekor kontribusi gol terbanyak di kompetisi Eropa yang sebelumnya dipegang Cristiano Ronaldo. Sayangnya, Barcelona gagal ke final Liga Champions dan itu mengurangi peluangnya. Musim yang luar biasa, tapi pesaingnya terlalu kuat.

8 dari 11 halaman

4. Vitinha

Jarang jadi sorotan, tetapi peran pentingnya di lini tengah PSG tak terbantahkan. Konsisten sepanjang musim dan tampil impresif di Nations League. Hanya kegagalan di final Piala Dunia Antarklub yang mencoret kansnya meraih tahun sempurna.

 

9 dari 11 halaman

3. Mohamed Salah

Top scorer dan top assist Premier League, serta jadi kunci keberhasilan Liverpool menjuarai liga. Namun, performa menurun di 10 laga terakhir membuat peluangnya menipis. Tetap layak podium, dan jika dia awali musim depan dengan kuat, peluangnya kembali terbuka.

10 dari 11 halaman

2. Lamine Yamal (+1)

 

Masih berusia 17 tahun, tetapi penampilannya sudah seperti legenda. Cetak gol di semifinal Liga Champions dan derbi penentu gelar La Liga. Meski statistik belum menyaingi Salah atau Dembele, gaya mainnya mengingatkan pada Messi muda. Masih mungkin jadi pemenang termuda Ballon d'Or sepanjang sejarah.

 

11 dari 11 halaman

1. Ousmane Dembele

Musim terbaiknya bersama PSG. Kontributor penting dalam kemenangan Liga Champions, dan jadi motor utama kebangkitan tim di tengah musim. Meski performanya sedikit menurun pada akhir musim, dia tetap favorit utama untuk membawa pulang Ballon d’Or 2025.

Sumber: Planet Football

 

Video Populer

Foto Populer