Joe Cole Sebut Chelsea Bakal Jadi Kuda Hitam di Liga Champions Musim Ini

Chelsea memastikan tiket Liga Champions melalui finis di empat besar Premier League, sekaligus menunjukkan kapasitas Eropa mereka dengan menjuarai Conference League.

Cole menilai klub yang ia bela di masa lalu, juara Liga Champions dua kali, memiliki peluang untuk tampil mengejutkan untuk pertama kalinya sejak 2023.

"Saya menempatkan mereka di posisi atas dari kategori kuda hitam, tapi di bawah tim-tim yang biasanya masuk babak akhir," ujar Cole kepada TNT Sports saat dimintai komentar soal peluang Chelsea di kompetisi Eropa musim ini.

Meski optimistis, Cole menyoroti beberapa kelemahan yang berpotensi menghambat Chelsea menghadapi tim-tim top Eropa. Satu di antaranya adalah ketergantungan pada kiper Robert Sanchez dan absennya Levi Colwill akibat cedera panjang.

"Semuanya tergantung pada performa kiper Sanchez," kata Cole.

"Itu adalah satu area di lapangan yang jika ditanyakan ke fans Chelsea, pasti mereka ingin perbaikan. Levi tampil luar biasa di akhir musim lalu. Bek tengah biasanya matang lebih lambat, tapi dia menunjukkan lonjakan performa, mencetak gol di City Ground untuk memastikan tiket Liga Champions, dan tampil gemilang di Piala Dunia Antarklub," ulasnya.

"Tapi, sekarang dia absen. Lihat opsi lain di belakang. Wesley Fofana pemain top, tapi kita tak bisa terlalu mengandalkannya karena masalah cedera. Jadi, mereka memang perlu memperkuat area itu," kata Cole, yang membela Chelsea periode 2003-2010.

Chelsea memulai Liga Champions dengan lawatan berat ke Jerman menghadapi Bayern Munchen, sebelum bertemu juara Italia dan Spanyol, Napoli dan Barcelona, di fase grup.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menyambut hasil drawing dengan positif.

"Sangat senang karena kami membawa klub ini ke tempat yang seharusnya: Liga Champions. Drawing hanyalah drawing, yang penting kami ada di sini, dan ketika Liga Champions dimulai, fokus kami akan total ke sana," kata Maresca.

Sumber: Metro