PSG Tak Bisa Hadiri Ballon d'Or 2025 karena Peraturan Kontroversial Operator Ligue 1

Luis Enrique seharusnya menerima penghargaan Johan Cruyff Trophy (Pelatih Terbaik Tahun Ini) pada Senin, tetapi kemungkinan besar akan terlalu sibuk melatih timnya melawan rival berat mereka sehingga tidak bisa menerima penghargaan tersebut. Vitinha, Khvicha Kvaratskhelia, dan Nuno Mendes juga masuk nominasi Ballon d'Or dan menjadi calon outsider untuk meraih penghargaan.

Cedera Dembele berarti ia tidak terpengaruh oleh waktu pertandingan yang berbarengan dengan upacara dan dapat menerima penghargaan jika ia menang seperti yang diharapkan. Namun, ia akan melakukannya tanpa kehadiran rekan setimnya untuk merayakan pencapaiannya.

Stade Vélodrome di Marseille terletak di wilayah Bouches-du-Rhône, yang saat ini diberi peringatan oranye karena hujan lebat, banjir, dan badai petir. Wilayah Bouches-du-Rhône diperkirakan akan menerima curah hujan 70-90 mm, dengan potensi mencapai 120 mm pada awal malam.

Kejadian ini berbeda dengan drama Ballon d'Or 2024, ketika pemain Real Madrid memilih tidak menghadiri upacara setelah mengetahui Rodri mengalahkan Vinicius Junior untuk penghargaan tersebut. Itu adalah keputusan klub, bukan kewajiban individu, tetapi PSG tentu menyesal melewatkan acara tahun ini.

PSG sebenarnya ingin pertandingan dimainkan pada waktu berbeda dari kick-off pukul 20:00 pada Senin karena bentrokan dengan upacara Ballon d'Or. Hal ini dilaporkan menyebabkan "diskusi intens" antara kedua klub, yang memiliki pandangan berbeda mengenai waktu pertandingan.

Keputusan akhirnya adalah pertandingan dimulai bersamaan dengan upacara, meskipun Georges-François Leclerc, prefek wilayah Provence-Alpes-Côte d'Azur, menyatakan bahwa pihak Paris tidak senang. Ia mengatakan kepada RMC Sport: "Saya bisa katakan mereka tidak senang, tetapi mereka sangat sopan. Mereka lebih memilih pertandingan dimainkan malam ini, tapi menerima keputusan itu."

Marseille tidak ingin pertandingan dimundur lebih jauh karena mereka harus mempersiapkan diri untuk menghadapi Strasbourg pada Jumat. Ini akan menjadi pertemuan pertama kedua rival musim ini dan tim asuhan Enrique ingin melanjutkan awal musim yang sempurna, di mana mereka memimpin klasemen Ligue 1 sementara Roberto De Zerbi bersama tim tuan rumah berada di posisi kedelapan dengan dua kemenangan dan dua kekalahan.