Sukses


Statistik Hariono vs Rizky Pellu, Duel Jangkar Senior-Junior

Bola.com, Jakarta - Persib Bandung kembali menelan kekalahan di Kalimantan Timur. Di pertemuan pertama semifinal Piala Presiden 2015, Persib ditekuk oleh Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) dengan skor tipis 0-1.

Hasil ini menambah rekor buruk Persib yang selalu kesulitan menang di Kalimantan Timur. Dalam dua tahun terakhir, selama melawat ke provinsi penghasil batu bara dan gas alam tersebut Maung Bandung, julukan Persib, menderita empat kekalahan dan hanya sekali meraih hasil imbang.

Di perempat final, ketika berhadapan dengan Pusamania Borneo FC, Persib berhasil membalikkan keadaan dan melaju ke tahap selanjutnya. Apakah kejadian tersebut akan terulang kembali Sabtu (10/10/2015) ini?

Dari setiap lini yang akan bertarung di partai kedua di Stadion Si Jalak Harupat nanti, ada duel menarik yang mempertemukan dua gelandang bertahan dari masing–masing tim, yaitu Hariono berhadapan dengan Rizky Pellu.

Pemain Mitra Kukar, Rizky Pellu menekel pemain Persib, Atep pada leg pertama babak semi final Piala Presiden di Stadion Aji Imbut, Tenggarong,Minggu (4/10/2015). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Duel ini menjadi lebih menarik karena Rizky Pellu yang berusia tujuh tahun lebih muda, dianggap sebagai cerminan Hariono yang memang sudah terkenal sebagai gelandang bertahan tangguh dan tanpa kompromi. Pertandingan nanti seakan mempertemukan Hariono dengan cerminan dirinya sendiri.

Selama gelaran Piala Presiden 2015, mulai babak penyisihan hingga semifinal, Hariono memang memiliki waktu bermain yang lebih sedikit dibanding juniornya. Hal ini disebabkan kebijakan rotasi yang diterapkan oleh pelatih Djadjang Nurdjaman dan larangan bertanding akibat akumulasi kartu kuning.

Di pihak lain, peran Rizky yang memang ditempatkan lebih ke depan oleh Jafri Sastra membuat pemain kelahiran Bekasi 23 tahun lalu ini memiliki catatan penyerangan yang lebih baik. Rizky menciptakan total enam tembakan dan satu di antaranya berbuah menjadi gol, yaitu ketika Mitra Kukar berhadapan dengan PSM Makassar di leg kedua perempatfinal. Gol tersebut akhirnya menjadi penentu langkah Mitra Kukar ke babak semifinal

Tekel menjadi semacam identitas bagi kedua pemain ini, meski dalam hal ini lagi-lagi Rizky memiliki catatan yang lebih baik dibanding seniornya. Persentase sukses tekel Hariono sebesar 47%, sedangkan Rizky 62%. Dalam hal intersep, kedua pemain ini juga menunjukkan bahwa mereka tidak hanya tangguh, tetapi juga disiplin. Rizky kembali unggul dengan angka 10 berbanding 9 milik Hariono.

Pemain Persib, Hariono, saat bertanding melawan Pusamania Borneo FC dalam laga leg kedua perempatfinal Piala Presiden 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (26/9/2015). (Bola.com/Arief Bagus)

Sebenarnya, catatan tersebut bukan menunjukkan Hariono sudah kehilangan ketangguhannya. Akan tetapi, berubahnya cara bermain gelandang yang pernah memperkuat Deltras Sidorajo ini. Hariono menjadi lebih terlibat dalam permainan, menyalurkan bola, dan beberapa kali memberikan umpan panjang ke lini depan.

Hariono tidak lagi hanya sebatas sebagai pemutus serangan, tetapi juga seperti gelandang bertahan modern pada umumnya, yang kuat dalam bertahan dan terlibat ketika tim sedang membangun serangan. Karena itulah catatan operan sukses Hariono terhitung tinggi yaitu 91% dari 198 total operan.

Yang jelas, pertandingan nanti adalah penentuan nasib, apakah sang senior Hariono yang akan melaju ke partai puncak, atau Rizky Pellu yang berdarah muda justru akan berpesta di kandang Maung?

Baca Juga :

Eka Ramdani Menantang Firman Utina, Ini Statistik Kedua Pemain

Statistik Unik Pemain yang Tampil di Semifinal Piala Presiden

Statistik: 4 Kiper Tim Semifinalis Piala Presiden. Siapa Terbaik?

Video Populer

Foto Populer