Persib Beruntung Jadi Tuan Rumah Piala Bhayangkara

Bola.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Dejan Antonic, mengaku sangat beruntung tim yang dilatihnya menjadi tuan rumah Grup A Piala Bhayangkara yang akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang. Turnamen tersebut rencananya akan digelar 17 Maret-3 April 2016.

Selain Bandung, Bali juga jadi tuan rumah turnamen untuk memeriahkan Hari Bhayangkara ke-70, tepatnya untuk penyisihan Grup B.

"Puji Tuhan karena kami main di depan pendukung fanatik kami sendiri, bobotoh. Mungkin untuk pemain membuat sedikit gugup, tapi tidak apa-apa karena itu kesempatan besar kami untuk belajar banyak dari turnamen nanti," ujar Dejan.

Melalui turnamen nanti, lanjut Dejan, diharapkan Kim Jeffrey Kurniawan dkk. bisa lebih siap untuk menghadapi kompetisi sesungguhnya nanti. Melihat lawan-lawan di Piala Bhayangkara, pelatih asal Serbia ini memandang semua tim kuat dan istimewa.

"Kalau tidak salah ada Sriwijaya FC, Mitra Kukar, PS TNI, dan satu lagi tim juara Piala Gubernur Kaltim. Tentu melihat grup ini seperti Liga Champions, karena semua tim istimewa. Mungkin grup yang lain senang dan santai, tapi saya pikir banyak tim yang pemainnya berkualitas," ujarnya.

Dikatakan Dejan dengan lawan-lawan yang bagus dan pemain berkualitas bisa jadi kesempatan besar bagi pemain muda Persib untuk belajar. 

"Bersyukur kalau kami masuk final dan bisa juara Piala Bhayangkara, walau pasti berat dan kami harus kerja keras. Apalagi lawan kami pemain-pemainnya bagus seperti Sriwijaya, tim yang berpengalaman, begitu juga Mitra Kukar. Dua tim ini banyak dihuni pemain bagus, seperti Firman Utina, Jupe (Achmad Jufriyanto), dan Rizky Pellu," kata Dejan.

Dejan juga mengakui tidak menutup kemungkinan striker asing barunya bisa dimainkan pada Piala Bhayangkara 2016, yang dikabarkan akan tiba pekan ini.

"Dia pasti akan kami mainkan. Puji Tuhan, Rabu nanti ada kepastian dan mungkin sudah tiba di sini (Bandung), kalau tidak Rabu, bisa Kamis atau Jumat sudah gabung latihan Persib," ungkap eks pelatih Timnas Hong Kong ini.