Juarai Liga 1, Persija Tak Dapat Hadiah Uang Seperti PSS di Liga 2

Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta diprediksi mendapatkan keuntungan besar secara finansial setelah menjadi juara Liga 1 2018. Namun, Direktur Utama Persija, Gede Widiade, mengingatkan menjadi juara Liga 1 tak lantas membuat Persija mendapatkan hadiah uang dalam jumlah besar.

Gede Widiade mengungkapkan dalam setiap pertandingan kandang yang digelar Persija di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, manajemen klub bisa mendapatkan Rp5,5 miliar dari The Jakmania, yang kemudian dipotong berbagai keperluan operasional, sebelum mendapatkan keuntungan bersih.

"Juara Liga 1 itu tidak ada hadiah uang. Jadi, tolong kepada masyarakat umum, terutama The Jakmania jangan berpikir menjadi juara liga itu kemudian Persija mendapatkan segalanya. Kami hanya mendapatkan trofi, yang bahkan saat diberikan di lapangan pun masih replika," ujar Gede Widiade saat melakukan wawancara dengan Bola.com di Kemayoran, Jakarta, Jumat (14/12/2018).

Hal tersebut juga diakui PT Liga Indonesia Baru. Melalui Media and Public Relation Manager PT LIB, Hanif Marjuni, Bola.com mendapat kepastian juara Liga 1 memang tidak mendapatkan hadiah apresiasi (uang) di akhir musim.

"Memang tidak mendapatkan hadiah seperti itu. Sejak awal musim sudah ada kesepakatan, subsidi dibagi secara merata," ujar Hanif Marjuni kepada Bola.com melalui pesan singkat, Sabtu (15/12/2018) siang.

Hal tersebut menjadi sedikit aneh karena berbeda dari kebiasaan-kebiasaan sebelumnya. Bahkan juara Liga 2, PSS Sleman, tetap mendapatkan hadiah apresiasi senilai Rp1,5 miliar ketika berhasil memastikan menjadi juara di pertandingan final musim 2018.

Kendati demikian, Gede Widiade menegaskan Persija tetap memiliki sedikit keuntungan dari semua yang dijalani pada musim 2018. Gede bahkan mengaku tetap bisa membagikan rezeki bonus, tak hanya kepada pemain tim senior, tetapi juga tim U-16 dan U-19.

"Satu hal yang pasti, sampai liga selesai tak ada utang. Gaji selalu lancar, semua utang sudah tidak ada. Jadi, kami masih bisa mendapat sedikit untuk memberikan bonus kepada adik-adik di tim Persija U-16 yang kemarin menjadi peringkat ketiga, dan adik-adik di tim U-19 yang menjadi runner-up. Sekarang pun masih dihitung untuk bonus tim senior," ujar Gede.