Kelebihan Novan Setya Sasongko Menurut Bejo Sugiantoro

Bola.com, Surabaya - Kedatangan Novan Setya Sasongko di Persebaya berguna untuk memperkuat lini pertahanan. Namun, sepertinya pemain berusia 29 tahun itu harus merasakan persaingan yang ketat agar mendapatkan tempat di tim utama.

Pasalnya, pemain kelahiran Bojonegoro itu berposisi asli sebagai bek kiri. Di posisi itu, Persebaya sudah punya Ruben Sanadi yang juga merupakan kapten tim. Belum lagi, Ruben memiliki catatan performa yang apik sejak musim lalu.

Meski begitu, asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro, memiliki penilaian tersendiri. Dia menganggap Novan tetap memiliki kelebihan. Satu di antaranya adalah kemampuan kaki kanan dan kiri yang sama baiknya.

'"Selain bek kiri, Novan juga bisa ditempatkan sebagai bek kanan. Dalam beberapa kali latihan, saya memantau kedua kakinya sama bagusnya. Jadi, mau ditempatkan di mana pun, Novan akan berguna dan membantu tim," kata Bejo.

Tetapi, Novan tetap lebih fasih dimainkan sebagai bek kiri seperti yang dijalaninya selama membela beberapa klub di kasta tertinggi. Sebut saja seperti Semen Padang, Sriwijaya FC, hingga Bali United. Hal itu pun disadari oleh Bejo.

"Memang, selama saya melihat Novan saat bertanding, saat masih membela mantan klubnya, dia dimainkan sebagai bek kiri. Seperti yang saya bilang, diturunkan di mana posisinya, tetap sesuai kondisi kebutuhan tim," imbuh asisten pelatih berusia 41 tahun itu.

Posisi bek kanan sebenarnya bukan tanpa penghuni. Dalam beberapa pertandingan terakhir Persebaya di Liga 1 2018, posisi itu sudah paten menjadi milik Mokhamad Syaifuddin, yang aslinya merupakan stoper. Syaifuddin mampu membuktikan kualitasnya di posisi itu.

Sebagai pelapis, ada Abu Rizal Maulana yang merupakan bek kanan andalan Persebaya sejak Liga 2 2017 hingga pertengahan Liga 1 2018. Soal pengalaman, Novan jelas lebih matang dibandingkan Abu Rizal yang berusia 24 tahun dan masih akan menjalani musim kedua di Liga 1.