BRI Liga 1: Bentrok dengan Bhayangkara FC, PSS Bertekad Putus Tren Minor

PSS Sleman datang ke Semarang dengan satu misi penting, yakni memutus rentetan hasil kurang memuaskan dalam lima laga terakhir. Tim Super Elja tercatat hanya mampu meraih satu kemenangan, menelan tiga kekalahan, dan sekali imbang.

Kemenangan tidak hanya penting demi mengatrol posisi di klasemen, tetapi juga untuk menambah kepercayaan diri Bagus Nirwanto dkk.

Saat ini, tim kebanggaan wong Sleman itu berada di peringkat ke-11 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 12 poin. Hasil itu didapat dari tiga kemenangan, tiga hasil imbang, dan menelan lima kekalahan.

"Kami coba dengan waktu yang ada untuk perbaiki karena sebelum kompetisi berhenti sejenak kami tidak maksimal dalam hasil, jadi kami coba perbaiki walaupun mungkin juga belum maksimal karena kami juga masih ada kekurangan," ucap Seto.

Kembali bergulirnya Liga 1 tentu menjadi angin segar bagi insan sepak bola Tanah Air. Hal itu pun sangat disyukuri Seto Nurdiyantoro. Dia juga menyebut, adanya kompetisi membuat para pemain kembali bersemangat.

"Untuk pertandingan ini pemain punya fighting sendiri, ada motivasi dengan dimulainya liga kembali. Jadi harapannya motivasi pemain lebih dari sebelumnya bukan menjadi sesuatu yang nervous karena lama enggak bermain," ucap Seto.

"Tetapi ya apapun itu segala sesuatunya saya pikir kami syukuri kembalinya kompetisi," beber pelatih asal Kalasan, Sleman itu.

Terkait lawan yang akan dihadapi, Seto Nurdiyantoro menilai Bhayangkara FC adalah lawan yang cukup tangguh. Bhayangkara memiliki materi pemain yang mumpuni semacam Andik Vermansyah, Youssef Ezzejjari, hingga M. Hargianto.

Karena itu, Seto meminta anak asuhnya untuk mewaspadai kekuatan dari Bhayangkara FC.

"Dari awal saya lihat Bhayangkara FC cukup bagus, saya pikir materi pemain cukup merata dan di atas rata-rata. Mungkin mereka hampir sama tentang hasil, tetapi dari sisi materi dan cara bermain mungkin hampir semua pemain merata jadi bukan satu dua pemain tapi kami coba antisipasi semuanya," bebernya.

"Apalagi di situ ada coach Widodo yang punya pengalaman cukup bagus jadi saya pikir harapannya kami bisa mengimbangi permainan Bhayangkara FC dengan segala kekurangan dan keterbatasan kami."

"Bhayangkara dari tahun sebelumnya mereka selalu tiga besar kalau tidak salah jadi ini menjadikan pengalaman menarik buat kami untuk lebih baik," tambah Seto Nurdiyantoro.

Mewakili rekan setim, kapten PSS Sleman, Bagus Nirwanto, menegaskan timnya dalam kondisi baik dan siap tempur. Bagus mengatakan, pemain PSS sangat bersemangat menyambut laga nanti, dan berambisi mengamankan tiga poin.

"Mewakili pemain ya persiapan seperti biasa mengikuti latihan apa yang diberikan oleh pelatih," kata Bagas.

"Semoga pertandingan besok menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya apalagi ini mulai dari awal lagi, mungkin agak susah tapi kami akan berjuang semaksimal mungkin dan bisa meraih hasil maksimal," tandasnya.

Bhayangkara FC (4-3-3): 12-Awan Setho (g); 2-Putu Gede, 27-Indra Kahfi (c), 4-Anderson Salles, 7-Abdul Rachman; 20-Sani R.F, 8-M. Hargianto, 10-Adam Najem; 77-Kasim Botan, 99-Youssef Ezzejjari, 22-Dendy Sulistyawan.

Pelatih: Widodo C. Putro

PSS Sleman (4-3-3): 12-M Ridwan (g); 3-Bagus Nirwanto (c), 33-T. Duarte, 22-Marckho. M, 69-Derry Rachman; 23-Kim Jeffrey, 19-Sukarta, 29-Manda Cingi; 11-Chagas, 17- Riki Dwi, 27-Irkham Mila

Pelatih: Seto Nurdiantoro

Venue: Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah

Kick-off: Pukul 15.30 WIB

Live streaming: Vidio