Bola.com, Sleman - PSS Sleman sangat serius mempersiapkan tim untuk menyongsong Liga 1 2023/2024. Klub berjulukan Super Elang Jawa itu melakukan perombakan besar pada bursa transfer musim mendatang.
Ada banyak wajah baru yang didatangkan. Tidak hanya pemain, daftar susunan ofisial tim juga mengalami perubahan. Terbaru, Tim Super Elang Jawa memperkenalkan jajaran tim medis musim mendatang.
Baca Juga
Advertisement
Ada enam nama yang diumumkan lewat media sosial resmi PSS Sleman pada Rabu (11/5/2023). Yang pertama ada dokter Muhammad Hovi. Dokter yang musim lalu menangani PSIM Yogyakarta di Liga 2 itu menggantikan posisi Feras Ardiles Muhammad.
Dokter Muhammad Hovi didampingi Sigit Pramudya dan Alifano Dwi Cahyo sebagai fisioterapis. Keduanya bukan nama baru di PSS Sleman.
Sigit Pramudya pernah bersama PSS pada musim 2017. Adapun Alifano Dwi mendampingi Tim Elang Jawa di Liga 1 2022/2023. Sementara itu, tiga nama lainnya yakni Danial Al Fikri, Yogi Suhendra, dan Nur Dharma adalah masseur tim.
"Tim medis PSS Sleman yang akan memastikan para penggawa selalu fit dan sehat demi bisa bermain maksimal. Selamat bekerja dan berikan kemampuan terbaik kalian," tulis PSS Sleman di akun Instagram resmi klub.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jaga Kebugaran Tim
Sementara itu, Media Officer (MO) PSS Sleman, Juan Tirta Abditama, berharap kehadiran jajaran tim medis yang baru kian mempermudah tugas tim kepelatihan.
Mereka diharapkan bersama-sama bahu membahu menjaga kebugaran pemain selama mengarungi kompetisi musim 2023/2024.
Advertisement
"Untuk tim medis kami juga ada perubahan di posisi dokter tim yaitu saat ini dokter Hovi dan di posisi fisioterapi kami memanggil kembali mas Sigit Pramudya," ujar Juan kepada Bola.com, Kamis (11/5/2023) siang.
"Semoga dengan jajaran tim medis yang baru PSS bisa lebih baik dari sebelumnya dan mereka bisa menjaga para penggawa PSS untuk selalu fit dan sehat ke depannya," sambungnya.
Â
Advertisement
Tertipu Dokter Palsu
Adapun perubahan susunan ofisial tim baru ini merupakan bentuk keseriusan manajemen PSS Sleman dalam meningkatkan performa tim musim ini. Mereka sudah dipilih manajemen dengan pertimbangan sangat matang.
Hal ini bukan tanpa alasan. Dua musim lalu klub kesayangan Slemania dan Brigata Curva Sud (BCS) itu pernah mengalami kejadian kurang mengenakkkan, lantaran tertipu dokter gadungan.
Advertisement
Elwizan Aminudin yang hampir dua musim menjabat Kepala Departemen Medis PSS ternyata seorang dokter palsu.
Selain tidak memiliki Surat Tanda Registrasi (STR), Elwizan Aminudin juga tak terdaftar di Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), maupun Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). Kasus ini pun sempat membuat heboh persepakbolaan Indonesia.
Â
Banyak yang Menjadi Korban
Ketika itu, banyak yang menjadi korban Elwizan Aminudin. Dua di antaranya adalah pemain PSS, yakni Saddam Emiruddin Gaffar dan Rizza Fadilah.
Kebetulan cederanya sama, yakni anterior cruciate ligament (ACL). Saat itu si dokter abal-abal tersebut memvonis musim dua pemain itu berakhir lebih cepat, dan baru bisa sembuh enam bulan ke depan.
Advertisement
Diagnosa ngawur itu pun berdampak terhadap karier pemain. Atas kejadian itu, manajemen PSS Sleman pun sangat selektif dalam mendatangkan tenaga medis.
Mereka kemudian menunjuk Feras Ardiles Muhammad, yang merupakan dokter lulusan Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
Â
Advertisement
Daftar Pelatih dan Ofisial PSS Musim 2023/2024
Pelatih Kepala: Marian Mihail
Asisten Pelatih: Ansyari Lubis, Bertrand Crasson, Washiyatul Akmal
Advertisement
Pelatih Kiper: Dragos Plopeanu
Asisten Pelatih Kiper: Amiruddin
Pelatih Fisik: Kartono Pramdhan
Analis: Gabriel Dumitrescu
Dokter Tim: Muhammad Hovi
Fisioterapis: Sigit Pramudya, Alfiano Dwi Cahyo
Masseur: Danial Al Fikri, Yogi Suhendra, Nur Dharma
Simak Posisi Terakhir PSS Sleman di Bawah Ini
Advertisement