BRI Liga 1: Pelatih PSIS Singgung Keangkeran Stadion Jatidiri, Banyak Lawan Tumbang di Semarang

Kemenangan ini semakin menegaskan bahwa Mahesa Jenar sangat superior ketika bermain di Stadion Jatidiri. Sebab, sudah ada banyak lawan yang bertumbangan ketika melawat ke markas PSIS ini.

Dari total sembilan laga di kandang, anak asuh Gilbert Agius sukses menang tujuh kali. Menurut Gilbert, kehadiran suporter memang menjadi pembeda dalam setiap laga kandang PSIS Semarang.

“Saya juga ingin mengucapkan terima kasih untuk semua suporter di Stadion Jatidiri. Mereka memberikan atmosfer yang luar biasa,” ujarnya,

“Dukungan ini mendorong para pemain untuk bermain hingga batasnya dan itulah mengapa para pemain tampil sangat kuat di Stadion Jatidiri,” tambahnya.

Juru taktik asal Malta ini juga gembira karena kemenangan PSIS diraih saat melawan tim yang sangat berkualitas meskipun rekor kemenangannya tak begitu impresif di BRI Liga 1 2023/2024.

“Secara permainan, saya pikir para pemain bermain bagus sesuai dengan rencana yang telah diberikan tim pelatih. Mereka bisa bermain dengan baik dalam ball possession,” katanya.

“Mereka juga tampil sangat kompak. Perlu diingat bahwa kami menghadapi lawan yang sangat kuat, Persija Jakarta. Menurut saya, mereka menampilkan tempo yang sangat bagus,” lanjutnya.

Sementara itu, kapten PSIS, Wahyu Prasetyo, berharap dukungan suporter bisa terus berlanjut saat rekan-rekannya menghadapi pertandingan kandang berikutnya pada putaran kedua musim ini.

“Alhamdulillah kami bisa meraih tiga poin. Para pemain bermain sangat kompak. Suporter juga banyak untuk memotivasi kita supaya bermain lebih baik lagi,” ujar Wahyu.

“Kami harap pada pertandingan kandang selanjutnya suporter bisa kembali mendukung penuh tim kebanggaan kita semua,” ia menambahkan.