Nilai Pasar 6 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Sandy Walsh Termewah!

Jordi Amat menjadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia dengan market value terbesar kedua setelah Sandy Walsh. Bek Johor Darul Ta'zim (JDT) di Liga Malaysia itu dihargai 800 ribu euro (Rp13,6 miliar).

Rekam jejak Jordi Amat sebagai pemain yang pernah berkancah di Premier League dan La Liga turut berdampak terhadap nilai pasarnya. Sejak debut bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, pemain kelahiran Spanyol itu telah tampil sepuluh kali.

Transfermarkt menghargai Shayne Pattybama sebesar 650 ribu euro (Rp11 miliar). Maklum, bek sayap kiri berusia 25 tahun itu membela Viking FK di divisi utama Liga Norwegia.

Pattynama adalah pemain kunci Viking FK. Sementara, di Timnas Indonesia, pemain berusia 25 tahun ini telah menorehkan lima penampilan sejak debutnya pada Juni 2023.

Nilai pasar Marc Klok sangat tinggi. Untuk ukuran pemain yang berkiprah di kompetisi domestik, market value gelandang Persib Bandung itu mencapai 450 ribu euro (Rp7,8 miliar).

Klok menjadi pemain naturalisasi aktif di Timnas Indonesia terlama. Menjalankan penampilan perdananya pada Juni tahun lalu, caps pemain berusia 30 tahun ini tercatat 18 partai plus empat gol.

Usia Ivar Jenner baru 19 tahun. Namun, nilai pasar gelandang Jong Utrecht di kasta kedua Liga Belanda ini telah berada di angka 300 ribu euro (Rp5 miliar).

Jenner baru dua kali bermain untuk Timnas Indonesia sejak dinaturalisasi pada Mei 2023 akibat kerap mengalami cedera. Di luar itu, bakatnya terbilang menjanjikan.

Market value Rafael Struick menjadi yang terendah di skuad Timnas Indonesia saat ini, bukan hanya di antara para pemain naturalisasi.

Nilai pasarnya hanya 75 ribu euro (Rp1,3 miliar). Maklum, penyerang berusia 20 tahun itu masih jarang bermain untuk ADO Den Haag di kasta kedua Liga Belanda. Di sisi lain, ia sudah empat kali berlaga untuk Timnas Indonesia.