BRI Liga 1: Pelatih PSS Sleman Sebut Laga Kontra Persik Bak Partai Final

Risto Vidakovic juga mengeluhkan padatnya jadwal pertandingan yang dijalankan PSS Sleman. Jelang laga melawan Persik Kediri, misalnya. Tim Elang Jawa hanya punya waktu tiga hari saja untuk persiapan. Itupun harus dipotong perjalanan ke markas lawan.

"Jadwalnya sangat singkat. Tidak cukup untuk kami recovery, tapi itulah adanya dan kami harus bermain. Menurut saya ini bukan jadwal terbaik tapi kami tidak bisa mengubahnya," kata Risto.

"Kami harus memiliki mentalitas dan motivasi untuk pertandingan besok. Tim termotivasi karena kami sedang berjuang untuk lepas dari degradasi. Para pemain dalam empat laga terakhir bermain sangat bagus. Kalau bermain seperti itu, saya rasa kami bisa mendapatkan sesuatu besok," lanjutnya.

Yang pasti, Risto Vidakovic bertekad untuk memberikan kemenangan timnya. Sebab, pada putaran pertama lalu, laga PSS Sleman dan Persik Kediri berakhir dengan skor sama kuat 2-2 di Stadion Maguwoharjo, Sleman (21/10/2023).

"Pertandingan pertama sudah lama sekali. Saya pikir besok adalah pertandingan yang sangat berbeda bagi kami. Dan kami harus tampil dan menunjukkan bahwa kami berjuang agar tim memberikan 100 persen," ucapnya.

"Saya 100 persen yakin para pemain akan melakukan segalanya besok. Memberikan segalanya dalam permainan dan dapat tiga poin," imbuh Risto Vidakovic.

Bek PSS Sleman, Ibrahim Sanjaya menegaskan timnya bakal berjuang habis-habisan di kandang Macan Putih. Bagi Ibrahim, tidak ada pilihan lain selain menang.

"Untuk pertandingan besok kami siap mencuri poin disini karena kami sudah kehilangan poin di kandang. Kami tahu ini laga sangat penting karena itu kami harus mati-matian untuk bisa dapat poin disini," tegasnya.

"Untuk pertemuan pertama kami imbang, untuk laga besok strateginya mungkin bisa berubah karena kami tahu laga besok sangat penting," pungkas Ibrahim Sanjaya.