BRI Super League: Milomir Seslija Ungkap Siasat Selamatkan Persis dari Degradasi, Singgung Rencana Datangkan Amunisi Baru

Menurut juru taktik asal Bosnia-Herzegovina itu, Laskar Sambernyawa mesti memperbaiki kualitas permainan. Ada aspek pengambilan keputusan hingga pemahaman taktik yang mesti dibenahi dari para pemain.

"Kami perlu berbenah dengan membantu para pemain untuk meningkatkan cara pengambilan keputusan di lapangan, kemampuan teknis dan pemahaman permainan," kata pelatih berusia 62 tahun tersebut.

"Jika kami mengabaikan pada aspek perkembangan di tiap individu, tim tidak akan pernah benar-benar melakukan progres. Saya percaya kami dapat memperbaiki keadaan dan tetap berada di Liga," tambah Milo.

Selain itu, Milo menyinggung soal strategi meningkatkan kualitas skuad pada lanjutan kompetisi. Hal ini berarti bahwa Persis membutuhkan amunisi-amunisi baru yang direkrut pada bursa transfer mendatang.

Menurutnya, perekrutan amunisi anyar tak hanya bertujuan untuk mendongkrak kualitas tim. Sebab, dengan kehadiran pemain-pemain baru, skuad Persis akan lebih kompetitif karena setiap pemain akan berusaha bersaing demi mendapatkan menit bermain.

"Seperti yang saya katakan, kami membutuhkan perubahan jika ingin maju. Kami harus menciptakan persaingan yang sehat dan menambah kualitas, dan semua pemain akan berkembang dan mencapai potensi mereka," katanya.

Tugas yang dipikul Milomir Seslija sebagai arsitek Persis cukup berat karena dituntut mengakhiri tren buruk di BRI Super League 2025/2026 sekaligus menyelamatkan posisi tim yang saat ini terpuruk di zona degradasi.

Sejauh ini Eky Taufik cs. telah melewati 12 pertandingan tanpa kemenangan. Sebelum hasil laga ini, Persis terakhir kali mendapatkan tiga poin pada laga perdana menghadapi Madura United (2-1).

Dalam rekor tanpa kemenangan tersebut, Laskar Sambernyawa baru sanggup menghasilkan empat poin dari empat hasil imbang. Sementara itu, delapan pertandingan lainnya berujung dengan kekalahan.