10 Fakta soal 25 Tahun Karier Ryan Giggs di MU

Bola.com, Manchester - Ryan Giggs sudah 25 tahun berkarier di Manchester United. Mantan penggawa timnas Wales itu tak hanya memperkuat The Red Devils, namun juga duduk di kursi pelatih.

Giggs mengawali debutnya bersama MU pada 2 Maret 1991, dalam laga lanjutan Divisi Satu Liga Inggris kontra Everton. Masuk menggantikan Denis Irwin, Ryan Giggs gagal membawa The Red Devils meraih kemenangan. Partai debut pria 42 tahun itu bersama Manchester United berakhir dengan kekalahan 0-2. 

Kendati laga perdananya bersama Manchester United berakhir buruk, tidak demikian dengan perjalanan karier Giggs. Selama 24 tahun membela MU, Giggs membukukan 155 gol serta 156 assist dari 880 penampilan di semua kompetisi.

Dia juga berhasil mencatatkan rekor sebagai pemain yang memiliki penampilan terbanyak bersama Manchester United, setelah sebelumnya dipegang Sir Bobby Charlton dengan 758 penampilan.

Ryan Giggs juga berhasil mempersembahkan 35 gelar juara untuk The Red Devils, dengan rincian 13 trofi Premier League, sembilan Community Shield, empat Piala FA, tiga Piala Liga Inggris, dua Liga Champions, satu titel Piala Dunia Antar Klub, satu gelar Piala Super Eropa, dan satu Piala Intercontinental. 

Selepas gantung sepatu pada 1 Juli 2014, Ryan Giggs kini berstatus sebagai asisten manajer MU mendampingi Louis van Gaal sejak 19 Mei 2014. Mantan pemain tim nasional Wales tersebut sebelumnya sempat menjabat caretaker Manchester United selama empat pertandingan, menggantikan David Moyes yang dipecat pada 22 April 2014.

Atas pencapaian dan pengabdiannya untuk sepak bola Inggris, Ryan Giggs menerima penghormatan dari Ratu Inggris pada 2007. Dia mendapat gelar Order of British Empire (OBE), yaitu orang-orang yang boleh menggunakan jabatan "Sir" pada nama mereka.

Bola.com merangkum 10 fakta menarik seperempat abad karier Ryan Giggs bersama Manchester United, sebagai berikut ini.

1. Trofi pertama yang dipersembahkan Giggs untuk MU, adalah ketika menang 1-0 atas Red Star Belgrade di Old Trafford, pada ajang Piala Super Eropa, 19 November 1991. Sementara itu, kemenangan terakhirnya bersama Setan Merah adalah saat membungkam Wigan Atheltic 2-0 dalam ajang Community Shield di Wembley, 11 Agustus 2013.

2. Giggs menjadi penentu kemenangan timnya saat berjumpa Chelsea di Moskow, pada final Liga Champions, 21 Mei 2008. Saat itu, pria berusia 42 tahun tersebut menjalankan tugasnya dengan baik saat dipercaya maju sebagai eksekutor terakhir tendangan penalti.

3. Pria kelahiran Kota Cardiff itu melampaui catatan 758 penampilan Sir Bobby Charlton di semua ajang bersama MU. Giggs mencatatkan 759 laga dengan The Red Devils ketika menghadapi Chelsea di final Liga Champions musim 2007-2008.

4. Giggs membuat sejarah karena berhasil menjadi pencetak gol tertua ketika berjumpa Benfica di ajang Liga Champions ketika berumur 37 tahun 290 hari. Namun, Francesco Totti (38 tahun tiga hari) mampu mematahkan rekor tersebut, saat AS Roma bersua Manchester City pada September 2014.

5. Pemain asal Wales tersebut telah membukukan 145 penampilan bersama Setan Merah di Liga Champions. Hanya Iker Casillas bersama Real Madrid (156), dan Xavi Hernandez bersama Barcelona (151) yang mampu melewati pencapaiannya.

6. Giggs dua kali dinobatan sebagai Pemain Muda Terbaik versi Asosiasi Pesepak Bola Profesional (PFA), pada musim 1991-92 dan 1992-93. Lalu, dia juga berada di daftar skuat terbaik tahunan versi PFA sebanyak enam kali (1992-93, 1997-98, 2000-01, 2001-02, 2006-07, 2008-09).

7. Sepanjang karirnya bersama Setan Merah, Giggs tidak pernah menerima kartu merah. Akan tetapi, dirinya sempat diusir dari lapangan setelah mendapat dua kartu kuning ketika membela timnas Wales dalam laga kontra Norwegia pada 2001.

8. Legenda Prancis yang saat ini menjadi pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, pernah mengatakan: "Jika dia (Giggs) berwarga negara Prancis, saya akan berada di bangku cadangan!"

9. Giggs mengakhiri kariernya dengan mencetak 109 gol di ajang Premier League, dan berada di urutan ke-20 dalam daftar 20 pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Premier League. Dua gola lebih banyak dari mantan rekan setimnya Paul Scholes.

10. Ryan Giggs mampu mengukir namanya di daftar 20 orang pencetak gol terbanyak sepanjang masa Premier League. Akan tetapi, hanya ada tiga nama termasuk dirinya yang mampu berada dalam daftar tersebut bersama satu klub, seperti Thierry Henry (Arsenal; 175 gol) dan Steven Gerrard (Liverpool; 120 gol).

Sumber: Sky Sports

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini