Tampil Moncer di FC Heidenheim, Diant Ramaj Bikin Arsenal Kepincut

Menariknya, sejak masa peminjaman diumumkan pada musim panas lalu, Diant Ramaj langsung naik menjadi kiper nomor satu dalam skuad asuhan Frank Schmidt tersebut. Ramaj bahkan menggeser kiper senior sekaligus legenda klub, Kevin Muller, ke bangku cadangan. 

Keputusan tersebut bukan tanpa alasan. Ramaj dikenal sebagai kiper modern yang piawai membangun serangan dari belakang.

Dia tak ragu melewati rekan setim dengan umpan langsung untuk menemukan pemain yang berada di posisi lebih menguntungkan. Bahkan, saat Heidenheim sempat terpuruk di dasar klasemen, posisi kiper asal Jerman itu tak tergoyahkan di mata pelatih dan manajemen klub.

Performa impresif itu rupanya tak luput dari perhatian Arsenal. Klub asal London tersebut dikabarkan Sport.de mengirim pemandu bakat khusus ke Jerman untuk mengamati Ramaj secara langsung.

Saat ini, Arsenal mengandalkan David Raya di bawah mistar. Raya juga dikenal sebagai kiper yang aktif bermain dengan kaki, meski masih kerap melakukan kesalahan.

Profil Ramaj dinilai sangat cocok dengan filosofi permainan yang diusung manajer Arsenal, Mikel Arteta.

Setelah masa peminjamannya berakhir pada 30 Juni 2026, Ramaj dijadwalkan kembali ke Dortmund pada musim panas tahun depan. Namun, masa depannya di sana belum sepenuhnya jelas.

Jika Gregor Kobel tetap bertahan, posisi kiper utama Dortmund praktis sudah tertutup. Dalam situasi itu, peluang Arsenal untuk bergerak lebih serius terbuka lebar.

Diant Ramaj pun berpotensi menjadi opsi jangka menengah yang ideal bagi The Gunners.

Sumber: Sport.de