Sukses


Kalah dari Bandung Utama, Pelatih Satya Wacana Tetap Puas

Bola.com, Bandung - Langkah Satya Wacana Salatiga (SWA) untuk lolos ke semifinal dalam pramusim Indonesia Basketball League (IBL) 2016 tersendat. Butuh kemenangan untuk memastikan tiket, Respati Ragil Pamungkas dkk. justru tumbang dari tuan rumah JNE BSC Bandung Utama (BBU) 56-63 dalam laga di GOR C-Tra Arena Bandung, Kamis (26/11/2015). Meski kalah, pelatih Efri Meldi tetap puas dengan peforma awak skuatnya.

''Secara permainan saya cukup puas. Anak-anak bermain bagus. Sayang kita kalah di big man karena mayoritas small. Begitu big man keluar ya tidak ada yang mengimbangi pemain lawan,'' tutur Efri saat dihubungi bola.com seusai laga.

Hasil mengecewakan itu membuat posisi SWA terjepit. Untuk masuk ke babak empat besar, tim yang bermarkas di GOR Putera Abadi Salatiga tersebut harus mengalahkan tim kuat Pelita Jaya Energi Mega Persada (PJE) Jakarta di venue yang sama, Jumat (27/11/2015).

Satya Wacana sebenarnya mengawali pertandingan dengan cukup apik. Tembakan tiga angka Respati Ragil sempat membawa timnya unggul jauh, 11-2 di pertengahan kuarter pembuka. Namun Bandung Utama bangkit di akhir-akhir babak dan menipiskan jarak menjadi 10-11 lewat donasi dua poin dari Luke Martinus. Satya Wacana menutup kuarter pertama dengan keunggulan 19-13.

BBU bangkit di kuarter kedua. Anak asuh Octaviarro Romely Tamtelahitu itu membalikkan angka, 25-26 lewat performa menawan Martinus. Bahkan anak-anak Kota Kembang itu mampu unggul jauh, 35-25 di pertengahan kuarter kedua lewat berondongan poin dari Iqbal Firdaus serta Ridwan Fathurahman.

Laga berjalan menarik memasuki dua kuarter akhir. Di kuarter ketiga BBU masih mendominasi hingga pertengahan laga dengan keunggulan, 49-32. Free throw Putra Mahandaru menipiskan jarak SWA, 40-49 di akhir kuarter tiga. Di kuarter pamungkas, tim SWA itu mencoba bangkit. Mereka sempat memperpendek angka, 54-59 lewat tembakan dua angka Respati Ragil. Namun BBU akhirnya menutup laga dengan kemenangan 56-63.

''Peluang ke semifinal masih ada meski berat. Pelita Jaya punya materi pemain yang lebih baik. Setidaknya kami merebut posisi lima atau enam besar,'' ucap eks juru taktik Timnas U-16 itu.b

Video Populer

Foto Populer