Curhatan Rio Haryanto kepada Ibunda Setelah Tampil di 2 Seri F1

Bola.com, Jakarta - Sebagai debutan di ajang di Formula 1 (F1), banyak pengalaman menyenangkan manis maupun kurang menyenangkan yang dialami pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto. Sang Ibunda yang juga merangkap manajernya, Indah Pennywati, mengakui anaknya tersebut banyak berbagi cerita soal penampilannya pada dua seri yang telah dilakoni, yaitu di GP Australia dan GP Bahrain.

Pada seri pertama F1 di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Rio Haryanto gagal finis setelah mobil MRT05 miliknya mengalami masalah mesin. Namun, pada seri kedua yang dihelat di Sirkuit Internasionl Bahrain, Minggu (3/4/2016), Rio Haryanto sukses melahap 57 lap dan finis di urutan ke-17.

Lantas apa curhatan Rio Haryanto kepada ibunya setelah merampungkan dua seri balapan F1 ?

"Ya dia senang bisa finis dan kuat menyelesaikan 57 lap tanpa kesalahan. Semua terekam di data. Lap timenya bagus," kata Indah Pennywati kepada bola.com, Sabtu (9/4/2016).

"Seperti kita ketahui di F1 banyak kejadian yang tidak terduga. Kemarin (saat GP Bahrain) saja yang tidak finis ada 5 pebalap. Bisa karena kerusakan mesin ataupun tabrakan," tambahnya.

Pada seri ketiga, Rio Haryanto akan tampil di Sirkuit Internasional Shanghai, China Namun, untuk seri ketiga ini Rio belum bercerita apa-apa kepada sang ibunda. Namun, yang jelas menurut Indah, keluarga besarnya akan selalu mendoakan Rio Haryanto yang sedang berjuang mengharumkan nama bangsa.

"Belum bilang apa-apa. Dukungan dan doa selalu kami berikan," ujarnya.

Sebagai seorang ibu, Indah selalu berpesan kepada Rio untuk terus berdoa agar di setiap race bisa meraih hasil bagus. Dia juga berharap semua persoalan yang sedang dihadapi termasuk kekurangan dana yang harus disetor ke Manor bisa teratasi sehingga Rio Haryanto bisa fokus menjalani balapan. Saat ini, Rio masih mencari tambahan dana senilaoi 7 juta euro supaya bisa membalap semusim penuh. 

"Saya selalu mengingatkan agar Rio Haryanto berdoa yang khusuk supaya diberikan keselamatan dan diberikan yang terbaik. Juga harus fokus," kata Indah Pennywati.