7 Macam Penyebab Mengantuk setelah Olahraga, Patut Diperhatikan

1. Porsi Olahraga Berlebihan

Mengantuk setelah olahraga dapat terjadi jika Anda berolahraga secara berlebihan. Ketika berolahraga, tubuh memanfaatkan energi dari molekul bernama adenosin trifosfat (ATP). Molekul tersebut mendukung tubuh agar tetap bergerak.

Namun, ketika aktivitas maupun olahraga yang Anda lakukan terlalu berat atau berlebihan, cadangan ATP dapat terkuras.

Berdasarkan University of New Mexico, ATP yang terkuras bisa mencetuskan sensasi sangat lelah setelah berolahraga. Pada gilirannya, hal tersebut juga bisa mengakibatkan rasa kantuk.

2. Salah Makan

Sebelum olahraga, sekitar 2-3 jam sebelumnya, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan ringan dengan kandungan karbohidrat yang cepat dicerna. Makanan tersebut seperti gandum, pisang, granola, dan yoghurt.

Sebaliknya, jika Anda kekurangan asupan karbohidrat saat berolahraga, kadar gula darah akan lebih cepat menurun. Satu di antara hal yang bisa terjadi akibat hal tersebut adalah mengantuk setelah olahraga.

3. Dehidrasi

Ketika berolahraga, keringat yang mengucur dapat membuat tubuh kehilangan banyak cairan. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko dehidrasi. Terlebih, jika Anda tidak minum air putih yang cukup sebelum, selama, dan setelah berolahraga.

Berdasarkan University of Utah, dehidrasi bisa menghambat proses pemulihan otot. Hal ini bisa membuat tubuh terasa sangat lelah setelah berolahraga.

Dehidrasi juga bisa menjadi penyebab ngantuk setelah olahraga. Guna mencegah kondisi tersebut, Anda disarankan untuk minum 3-4 gelas air putih sebelum olahraga.

4. Waktu Olahraga

Ritme sirkadian merupakan jam internal yang mengatur proses dan fungsi tubuh. Berdasarkan National Institute of General Medical Sciences, ritme sirkadian berfungsi mengatur suhu tubuh, tekanan darah, dan detak jantung Anda.

Ritme sirkadian juga memengaruhi kemampuan tubuh untuk pulih setelah olahraga. Pada dasarnya, ritme sirkadian setiap orang sangat beragam, tergantung aktivitas serta pola tidur harian setiap individu.

Hal tersebut membuat orang yang terbiasa beraktivitas di malam hari akan lebih mudah ngantuk setelah olahraga di pagi hari. Sebaliknya, orang yang terbiasa beraktivitas pagi hari akan lebih mudah mengantuk setelah olahraga larut malam.

Maka itu, sesuaikan waktu Anda berolahraga dengan pola aktivitas dan jam tidur sehari-hari.

5. Kurang Tidur

Tidur penting untuk pemulihan otot dan jaringan tubuh. Jika Anda kurang tidur, proses pemulihan keduanya bisa terhambat. Akibatnya, Anda akan dengan mudah merasa ngantuk setelah olahraga.

Maka itu, agar otot dapat beristirahat dan pulih kembali usai berolahraga, pastikan untuk tidur malam selama 7-9 jam.

6. Sleep Apnea

Menurut National Sleep Foundation, mengantuk setelah olahraga bisa disebabkan oleh kondisi medis bernama sleep apnea.

Sleep apnea merupakan kondisi yang terjadi ketika pernapasan berhenti sejenak selama tidur. Keadaan ini disebabkan oleh saluran napas bagian atas yang tersumbat.

Sleep apnea menyebabkan pengidapnya mendengkur keras dan mengalami gangguan pernapasan selama tidur. Lantaran dapat mempengaruhi kualitas tidur, sleep apnea turut menjadi pencetus ngantuk setelah olahraga.

7. Kondisi Medis Lainnya

Berdasarkan Mayo Clinic, kondisi medis lain yang dapat menyebabkan ngantuk usai berolahraga adalah diabetes, sindrom kelelahan kronis, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), multiple sclerosis, gangguan tiroid, dan masalah jantung.

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 20/8/2021)

Yuk, baca artikel macam lainnya dengan mengikuti tautan ini.