Pengertian Referensi beserta Tujuan dan Sumbernya

Ilustrasi referensi. Credit: pexels.com/Minan

Bola.com, Jakarta - Referensi adalah informasi yang dapat dijadikan sebagai rujukan atau sumber acuan untuk mempertegas suatu pernyataan yang disampaikan.

Secara etimologi, kata "referensi" berasal dari bahasa Inggris, yaitu "refer to" yang artinya mengacu pada atau merujuk pada sesuatu atau pernyataan seseorang.

Maka itu, kata referensi dapat diartikan sebagai sebuah rujukan yang menggambarkan informasi dari sumber terkait.

Referensi pada umumnya bisa dilihat dalam bentuk faktual ataupun non-faktual. Referensi faktual berbentuk objek faktual, statistik, kesaksian, dan lainnya. Sedangkan referensi non-faktual berbentuk cerita, hipotesis, kutipan sastra, dan analogi.

Seseorang menyampaikan referensi pastinya memiliki tujuan yang hendak dicapai saat ingin mempertegas penyataannya kepada orang lain.

Agar lebih paham lagi, berikut rangkuman terkait referensi, disadur dari Merdeka, Selasa (30/8/2022).

Berita video mini match Grup A Piala AFF U-19 2022 antara Timnas Filipina U-19 melawan Timnas Indonesia U-19, Jumat (8/7/2022) malam hari WIB.

2 dari 4 halaman

Tujuan Referensi

1. Memperkuat Pernyataan atau Argumen

Biasanya suatu informasi yang disampaikan, baik melalui pernyataan maupun tulisan, membutuhkan rujukan untuk memperkuat pernyataan tersebut.

Dengan adanya referensi, suatu pernyataan atau argumentasi memiliki landasan dan dasar yang kuat sehingga dapat dianggap sebagai pernyataan yang bisa dipertanggungjawabkan.

2. Menghindari Adanya Plagiarisme

Referensi adalah sumber informasi. Maka itu, setiap karya seseorang (jurnal, penelitian, dan lainnya) merupakan hak kekayaan intelektual dari penulis tersebut.

Ketika seseorang menggunakan informasi dari hasil karya orang lain, ia harus mencantumkan sumber rujukan tulisannya tersebut agar tidak dianggap sebagai pelaku plagiat.

3 dari 4 halaman

Tujuan Referensi

3. Bentuk Penghargaan Sebuah Karya Orang Lain

Referensi adalah suatu rujukan yang penting dalam kehidupan saat ini ataupun yang akan datang. Maka itu, para penulis dan peneliti telah menghabiskan waktu, pikiran, dan tenaga dalam membuat sebuah karya untuk menguatkan sebuah informasi menjadi hal yang valid di mata masyarakat.

Itulah mengapa, sudah sepantasnya pihak-pihak yang menggunakan hasil karya orang lain menjelaskan dari mana sumber rujukan sebagai bentuk penghargaan.

4. Menambah Wawasan bagi Pembaca

Tujuan lain menambahkan referensi di dalam tulisan adalah untuk memberikan informasi lebih dalam kepada pembaca mengenai suatu topik.

Dengan adanya referensi, pembaca dapat menggali informasi lebih jauh mengenai topik yang dibahas.

4 dari 4 halaman

Sumber Referensi

1. Jurnal

Jurnal adalah tulisan khusus yang memuat artikel tentang suatu bidang ilmu tertentu yang ditulis oleh seseorang yang kompeten di bidang ilmu tersebut. Jurnal hasil karya seseorang dapat dijadikan referensi, baik itu jurnal cetak maupun jurnal online.

2. Buku

Referensi adalah informasi yang ingin disampaikan atas kevalidannya. Maka itu, referensi juga tidak akan terlepas dari buku.

Buku adalah kumpulan kertas atau bahan lainnya yang berisi informasi dalam bentuk tulisan, gambar, atau tempelan. Informasi di dalam buku dapat dijadikan sumber referensi dalam membuat sebuah karya tulis atau karya ilmiah.

Banyak buku yang dapat dijadikan sumber referensi karena buku adalah sumber tertulis yang sangat cocok dijadikan referensi karena telah mencakup banyak informasi yang ingin dicari dan akan dapat memperkuat pernyataan Anda.

3. Surat Kabar atau Majalah

Surat kabar atau majalah merupakan satu di antara media informasi yang berisi artikel berita, gambar, opini, cerita, dan informasi lainnya.

Surat kabar atau majalah bisa dijadikan referensi tulisan, tetapi agak jarang digunakan karena cukup sulit untuk menemukan konsep atau ide utama dalam tulisannya.

4. Internet

Ada banyak website di internet yang memuat berbagai informasi, baik untuk keperluan penelitian maupun untuk keperluan lainnya.

Tidak adanya batasan dalam mencari hal apa pun di dalam internet menjadikan hal ini dianggap lebih praktis dan efisien dibandingkan dengan mengumpulkan sumber tertulis ataupun yang lainnya.

Namun, tentu saja hanya website-website yang memiliki integritas baik yang dapat dijadikan sumber rujukan.

Disadur dari: Merdeka.com (Penulis: Rakha Fahreza Widyananda. Published: 18/8/2020)

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.