Sukses


36 Kata-Kata Kemerdekaan Ir. Soekarno

Bola.com, Jakarta - Membaca serta meresapi kata-kata kemerdekaan dari Ir. Soekarno bisa menjadi satu di antara cara kita memeriahkan peringatan HUT ke-78 RI. Kegiatan tersebut juga bisa menjadi cara mengisi kemerdekaan.

Seperti diketahui, kemerdekaan Indonesia diperoleh melalui perjuangan yang tak ternilai harganya. Sudah sepatutnya sebagai generasi penerus, kita selalu mengingat dan menghargai jasa-jasa serta pengorbanan para pahlawan bangsa.

Kata-kata kemerdekaan dari Ir. Soekarno, yang merupakan Presiden pertama RI, akan memicu nasionalisme dan semangat juangmu sehingga kamu akan makin mencintai Indonesia.

Dengan begitu, kamu akan makin terdorong untuk memberikan kontribusi maksimal terhadap negara tercinta Indonesia melalui bidang apa pun yang kamu kuasai.

Kata-kata kemerdekaan dari Ir. Soekarno memang membangkitkan semangat juang kala itu, tetapi masih tetap relevan hingga sekarang.

Ketika itu Soekarno kerap menyuarakan perihal hakikat kehidupan, pentingnya cita-cita dan perjuangan, hingga peran bagi pemuda. Hingga sekarang, kata-kata beliau masih dikutip dan dijadikan motivasi serta inspirasi.

Berikut kumpulan kata-kata kemerdekaan Ir. Soekarno, disadur dari Dream, Kamis (3/8/2023).

2 dari 5 halaman

Kata-Kata Kemerdekaan Ir. Soekarno

1. "Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya."

2. "Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka."

3. "Negeri ini, Republik Indonesia, bukanlah milik suatu golongan, bukan milik suatu agama, bukan milik suatu kelompok etnis, bukan juga milik suatu adat-istiadat tertentu, tapi milik kita semua dari Sabang sampai Merauke!"

4, "Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri."

5. "Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup dimasa pancaroba. Jadi, tetaplah bersemangat, elang rajawali."

6. "Rakyat padang pasir bisa hidup, masa kita tidak bisa hidup!"

7. "Kita bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tidak akan mengemis, kita tidak akan minta-minta, apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu! Lebih baik makan gaplek, tetapi merdeka daripada makan, bestik tapi budak."

8. "Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan ku cabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia."

9. "Aku tinggalkan Kekayaan alam Indonesia, biar semua negara besar dunia iri dengan Indonesia, dan aku tinggalkan hingga bangsa Indonesia sendiri yang mengolahnya."

3 dari 5 halaman

Kata-Kata Kemerdekaan Ir. Soekarno

10. "Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsanya hidup dalam damai dan persaudaraan."

11. "Dalam pidatoku, "Sekali Merdeka tetap Merdeka"! Ku cetus semboyan: Kita cinta damai, tetapi kita lebih cinta kemerdekaan."

12. "Kalau pemuda sudah berumur 21-22 tahun sama sekali tidak berjuang, tak bercita-cita, tak bergiat untuk tanah air dan bangsa, pemuda begini baiknya digunduli saja kepalanya."

13. "Seribu orang tua bisa bermimpi, satu orang pemuda bisa mengubah dunia."

14. "Hanya bangsa yang berani mengambil nasib dalam tangan sendiri, akan dapat berdiri dengan kuat."

15. "Jikalau aku misalnya diberikan dua hidup oleh Tuhan, dua hidup ini pun akan aku persembahkan kepada Tanah Air dan bangsa."

16. "Kalau kita tidak bisa menyelenggarakan sandang, pangan di tanah air yang kaya ini maka sebenarnya kita sendiri yang tolol, kita sendiri yang maha tolol."

17. "Jika kita mempunyai keinginan yang kuat dari dalam hati maka seluruh alam semesta akan bahu-membahu mewujudkannya."

18. "Barang siapa ingin mutiara, harus berani terjun di lautan yang dalam."

4 dari 5 halaman

Kata-Kata Kemerdekaan Ir. Soekarno

19. "Kita mendirikan negara Indonesia, yang kita semua harus mendukungnya. Semua buat semua! Bukan Kristen buat Indonesia, bukan golongan Islam buat Indonesia, bukan Hadikoesoemo buat Indonesia, bukan Van Eck buat Indonesia, bukan Nitisemito yang kaya buat Indonesia, tetapi Indonesia buat Indonesia, semua buat semua!."

20. "Aku lebih suka lukisan samudra yang gelombangnya menggebu-gebu daripada lukisan sawah yang adem ayem tenteram."

21. "Berpedomanlah pada harapan dan ketetapan hati. Berpedomanlah pada cita-cita, berpedomanlah pada impian dan angan-angan."

22. "Jangan sekali-sekali meninggalkan sejarah."

23. "Itulah konsep nasionalisme yang didirikan Indonesia. Bukan orang Jawa, bukan orang Sumatra, bukan orang Kalimantan, Sulawesi, Bali atau lainnya, tapi orang Indonesia, yang bersama-sama menjadi fondasi satu kesatuan nasional."

24. "Dari sudut positif kita tidak bisa membangunkan kultur kepribadian kita dengan sebaik-baiknya kalau tidak ada rasa kebangsaaan yang sehat."

25. "Kemerdekaan hanyalah didapat dan dimiliki oleh bangsa yang jiwanya berkobar-kobar dengan tekad, 'Merdeka, merdeka atau mati'!"

26. "Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta! Masa yang lampau berguna sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada masa yang akan datang."

27. "Saya katakan bahwa cita-cita kita dengan keadilan sosial adalah satu masyarakat yang adil dan makmur dengan menggunakan alat-alat industri, alat-alat teknologi yang sangat moderen. Asal tidak dikuasai oleh sistem kapitalisme."

5 dari 5 halaman

Kata-Kata Kemerdekaan Ir. Soekarno

28. "Berilah aku semiliar orang tua, maka aku akan sanggup memindahkan Gunung Merapi dari tempatnya; dan berilah aku sepuluh pemuda yang bersemangat besar, niscaya aku akan sanggup menggemparkan dunia."

29. "Belajar tanpa berpikir itu tidaklah berguna, tapi berpikir tanpa belajar itu sangatlah berbahaya!"

30. "Kalau perempuan itu baik maka jayalah negara. Namun, kalau perempuan itu buruk maka runtuhlah negara."

31. "Apa yang sudah disepakati secara politik, jangan pernah diperdebatkan secara estetis."

32. "Nasionalisme yang sejati, nasionalismenya itu bukan semata-mata copy atas tiruan dari nasionalisme Barat, akan tetapi timbul dari rasa cinta akan manusia dan kemanusiaan."

33. "Wadah yang bernama Negara Republik Indonesia yang terdiri dari berbagai agama, suku, adat istiadat ini supaya utuh tidak retak."

34. "Jikalau ingin menjadi satu bangsa yang besar, ingin menjadi bangsa yang mempunyai kehendak untuk bekerja, perlu pula mempunyai imagination!"

35. "Negeri kita kaya, kaya, kaya-raya, Saudara-Saudara. Berjiwa besarlah, ber-imagination. Gali! Bekerja! Gali! Bekerja! Kita adalah satu tanah air yang paling cantik di dunia."

36. "Kami menggoyangkan langit, menggempakan darat, dan menggelorakan samudera agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari 2 ½ sen sehari. Bangsa yang kerja keras, bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli. Bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita."

 

Disadur dari: Dream.co.id (Penulis: Arini Saadah. Published: 29/7/2022)

Silakan klik tautan ini untuk mendapatkan artikel kata-kata dari berbagai tema lain.

Video Populer

Foto Populer