Sukses


Cara Move On Menurut Islam yang Bisa Diterapkan Umat Muslim

Bola.com, Jakarta - Hampir setiap individu pernah mengalami perasaan kehilangan dalam hubungan asmara. Pengalaman tersebut tidak jarang menimbulkan ketaknyamanan, kekecewaan, dan patah hati, yang pada akhirnya sulit untuk melepaskan atau move on.

Kesulitan dalam move on atau melepaskan diri dari kenangan masa lalu dapat merugikan kesehatan secara keseluruhan, baik mental maupun fisik.

Namun, dalam perspektif Islam, putus cinta seharusnya dipandang sebagai suatu berkah dan bentuk kasih sayang dari Allah Swt.

Hal ini terkait dengan prinsip Islam yang menolak praktik pacaran dan mengarahkan umatnya untuk menjauhi zina.

Dengan demikian, putus cinta bisa dianggap sebagai langkah awal untuk berhijrah dan meningkatkan kualitas keimanan.

Penting untuk diingat bahwa jika tidak ditangani dengan baik, kondisi putus cinta dapat berdampak buruk pada kesehatan mental, yang pada gilirannya dapat memicu masalah fisik.

Dengan demikian, menjalani proses move on secara Islami bukan hanya membantu melupakan masa lalu, tetapi juga dapat menjadi sarana untuk memperkuat ikatan spiritual dengan Allah Swt.

Berikut cara move on menurut Islam yang bisa diterapkan umat muslim, disadur dari Merdeka, Selasa (16/1/2024).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Cara Move On Menurut Islam yang Bisa Diterapkan

Yakin pada Keputusan Allah Swt.

Cara move on secara Islami yang pertama yaitu yakin bahwa setiap kejadian terjadi atas izin Allah Swt. Percayalah setiap keputusan yang Allah Swt. buat adalah sebaik-baiknya keputusan.

Begitu juga dengan pengalaman putus cinta ini. Kamu harus yakin bahwa putus dari pacar merupakan tanda kasih sayang dari Allah karena telah menyelamatkan Anda dari zina.

Itulah mengapa, meski awalnya terasa berat, kamu harus tetap bersyukur atas ketetapan yang Allah Swt. tentukan.

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui." (Q.S. Al-Baqarah: 216).

Menyibukkan Diri

Untuk menghilangkan pikiran terhadap mantan, lakukan berbagai kegiatan yang bermanfaat. Kegiatan ini akan membuat fokus pikiranmu teralihkan dan lama-kelamaan akan membuatmu tidak memiliki waktu untuk memikirkannya.

Banyak kegiatan bermanfaat yang bisa dilakukan. Mengikuti pengajian rutin, mengisi hari dengan mempelajari agama, terlibat dalam kegiatan sosial, atau menjaga tubuh dengan berolahraga.

Ibnu Qayyim Al Jauziyah juga pernah berkata, "Siapa pun yang tidak menyibukkan diri dengan hal yang bermanfaat, pasti ia akan menyibukkan diri dengan hal yang sia-sia."

3 dari 5 halaman

Cara Move On Menurut Islam yang Bisa Diterapkan

Menyadarkan Diri Sendiri

Cara move on secara Islami yang ketiga adalah menyadari diri sendiri bahwa berpacaran merupakan tindakan yang salah.

Dalam Islam, kita tahu bahwa pacaran itu tidak dibenarkan karena dapat menjadi langkah awal dari timbulnya perbuatan zina.

"Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk." (Q.S. Al-Israa’: 32).

Rasulullah saw. juga pernah bersabda: "Allah telah menentukan bagi anak Adam bagiannya dari zina yang pasti dia lakukan. Zinanya mata adalah melihat (dengan syahwat), zinanya lidah adalah mengucapkan/berbicara (dengan syahwat), zinanya hati adalah mengharap dan menginginkan (pemenuhan nafsu syahwat), maka farji (kemaluan) yang membenarkan atau mendustakannya." (HR. Bukhari dan Muslim).

4 dari 5 halaman

Cara Move On Menurut Islam yang Bisa Diterapkan

Salat Taubat

Sebelum memulai hijrah, ada baiknya kamu meminta ampun kepada Allah Swt. atas apa yang telah dilakukan selama ini. Niatkan taubat ini dengan sungguh-sungguh.

"Katakanlah: Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (Q.S. Az-Zumar: 53).

"Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi)." (Q.S. Az-Zumar: 54).

Memperbanyak Ibadah

Cara ini bisa menjadi solusi yang paling baik karena mungkin kita sudah terlalu banyak melakukan dosa. Saat putus cintalah mungkin waktu yang tepat untuk mengumpulkan pahala dengan memperbanyak ibadah.

Beribadah menjadi cara kita untuk mengingat Tuhan, bahwa segala sesuatu telah menjadi kehendak-Nya. Perbaiki ibadahmu maka Allah Swt. akan memperbaiki hidupmu. Baik itu ibadah wajib maupun sunah.

5 dari 5 halaman

Cara Move On Menurut Islam yang Bisa Diterapkan

Taaruf dan Menikah

Cara move on secara Islami yang terakhir adalah dengan menikah. Jika kamu sudah mampu, tidak ada salahnya untuk segera melakukan taaruf dan menikah.

"Wahai sekalian pemuda, barang siapa yang sudah mampu untuk menikah maka hendaklah dia segera menikah. Barang siapa yang belum mampu maka hendaklah dia berpuasa karena puasa dapat menahan dirinya dari ketergelinciran perbuatan zina." (HR. Bukhari dan Muslim).

Tidak ada obat yang paling mujarab dari orang yang sedang dimabuk cinta selain dengan pernikahan. Niatkan bahwa kamu menikah karena ingin mendapatkan rida dan pahala dari Allah Swt. Dengan pasangan halal dan ikatan yang sah ini, dapat membuatmu cepat move on dari kegalauan.

 

Disadur dari: Merdeka.com

Yuk, baca artikel Islami lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer