Jungkalkan Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Enduro Jadi Kampiun PLN Mobile Proliga 2025

Bola.com, Yogyakarta - Jakarta Pertamina Enduro berhasil menjadi juara PLN Mobile Proliga 2025. Mereka sukses mengalahkan Jakarta Popsivo Polwan dengan skor meyakinkan.

Junaida Santi dkk. menang 3-0 (26-24, 25-22, 25-16) atas Jakarta Popsivo Polwan dalam babak grand final di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu (10/5/2025) malam WIB.

Bintang muda Pertamina Enduro, Junaida Santi mencuri perhatian usai menyabet gelar Most Valuable Player (MVP). Berposisi sebagai outside hitter, pevoli berusia 18 tahun itu tampil sangat baik pada partai puncak ini.

Junaida Santi menjadi salah satu pemain yang banyak mendulang poin bagi Pertamina Enduro bersama legiun asing lainnya. Dia memang jadi talenta muda yang mencuri perhatian di Proliga 2025.

2 dari 3 halaman

Potensial

Proliga - Ilustrasi logo PLN Mobile Proliga 2025 (Bola.com/Adreanus Titus)... Selengkapnya

Pelatih Jakarta Pertamina Enduro, Bulent Karslioglu, menyebut Junaida Santi merupakan pemain yang potensial. Bahkan, menurutnya pevoli asal Sumatera Utara bisa sepesat Megawati Hangestri yang gemilang tampil di Liga Korea.

"Yang bisa saya katakan soal Santi tolong buatlah berita yang bagus soal dia. Saya bisa mengatakan, Santi bisa lebih bagus dari Mega,” ujar Bulent Karslioglu usai laga.

Meski begitu, arsitek asal Turki tersebut turut mengapresiasi prestasi Megawati Hangestri. Namun, dia melihat bakat yang luar biasa dari Santi dan meyakini karier anak asuhnya itu bakal gemilang di masa depan.

3 dari 3 halaman

Superstar

Bintang muda Pertamina Enduro, Junaida Santi menyabet gelar Most Valuable Player (MVP). Berposisi sebagai outside hitter, pevoli berusia 18 tahun itu tampil sangat baik pada partai puncak PLN Mobile Proliga 2025. (Bola.com/Ana Dewi)... Selengkapnya

Bulent Karslioglu tak menyangsikan kapasitas Megawati Hangestri sebagai pevoli hebat yang dimiliki Indonesia saat ini. Tetapi, Santi juga memiliki bakat yang tak kalah bagusnya.

"Kita tahu Mega benar-benar superstar, kita membutuhkan Mega. Tapi, Santi sangat berpotensial untuk gabung ke Timnas," katanya.

“Karena dia masih muda dan kita butuh talenta muda macam dia. Dia akan menjadi pemain yang sukses di Asia,” ungkap Bulent.

Sementara disinggung soal komentar pelatih yang menyandingkan dirinya dengan Megawati, Santi tetap merendah. Dia mengaku Megawati merupakan sosok idolanya.

“Kalau saya tidak pernah merasa berlebihan karena setiap orang memiliki tanggapan yang berbeda. Saya tetap mengidolakan Kak Mega," ucap Junaida Santi.