Setelah 10 Tahun, Milo Active Indonesia Race Kembali ke Monas dan Hadir Lebih Besar

Road to MILO ACTIV Indonesia Race 2025 di Jakarta, Rabu (26/11/2025). (Bola.com/Roby Dian)... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta - Milo Active Indonesia Race 2025 Jakarta International 10K resmi menandai babak baru dalam perjalanan panjang ajang lari tahunan ini.

Setelah satu dekade tidak digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), tahun 2025 menjadi momentum comeback yang penuh makna, sekaligus menghadirkan skala penyelenggaraan yang jauh lebih besar dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Pemilihan Monas sebagai venue bukan sekadar perubahan lokasi. Ia menjadi simbol transformasi Milo dalam memperluas dampak olahraga lari di Indonesia. Tahun ini, jumlah peserta ditingkatkan menjadi 25 ribu pelari, kategori lomba diperluas, dan desain acara dibuat lebih inklusif untuk merangkul lebih banyak keluarga.

Marketing Manager Nestlé Milo Indonesia, Alaa Shaaban, menegaskan bahwa minat masyarakat meningkat drastis pada edisi kali ini.

“Ini terlihat dari jumlah kuota kategori 5K dan Family Run 2,5K yang telah habis terjual,” ujarnya. Menurutnya, tren ini menunjukkan semakin besarnya segmen keluarga yang kini aktif berolahraga bersama.

2 dari 3 halaman

Pengalaman Finish yang Lebih Kaya

Road to MILO ACTIV Indonesia Race 2025 di Jakarta, Rabu (26/11/2025). (Bola.com/Roby Dian)... Selengkapnya

Tidak hanya fokus pada race, pengalaman setelah garis finis pun mengalami peningkatan besar. Race village kini hadir dengan berbagai fasilitas baru, mulai dari medal engraving, kids corner, MILO dingin gratis, hingga banyak spot foto instagramable yang menjadi daya tarik bagi peserta berbagai usia.

Konsep baru ini dirancang agar ajang ini bukan sekadar kompetisi lari, tetapi juga sarana untuk menikmati akhir pekan bersama keluarga.

Persiapan Teknis yang Lebih KomprehensifRace Director IM Road Runner, Satrio Guardian, memastikan seluruh persiapan teknis ditingkatkan untuk mengimbangi skala acara yang lebih besar.

“Kami memastikan seluruh persiapan terkait keamanan dan keselamatan pelari berjalan secara komprehensif, mulai dari penempatan marshal, tenaga medis, hingga fasilitas penunjang di sepanjang rute,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa rangkaian pemanasan seperti community run dan coaching clinic telah digelar sejak Oktober, sesuatu yang tidak selalu dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.

3 dari 3 halaman

Dukungan Pemerintah

Pemerintah pun menyambut positif perkembangan besar ini. Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Taufik Hidayat, menilai penyelenggaraan tahun 2025 sebagai contoh nyata bagaimana kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah dapat memperkuat ekosistem olahraga nasional.

“Harapannya kegiatan seperti ini dapat diperluas ke berbagai cabang olahraga lain dan membentuk generasi bangsa yang lebih baik ke depan,” ujar Taufik.

Respons Pelari: Istimewa karena Kembali ke MonasPelari enthusiast, Tammy Shahab, mengaku tahun ini memiliki nuansa berbeda.

“Tahun ini terasa istimewa karena kembali diadakan di lokasi ikonik Jakarta, Monas, ajang ini selalu ditunggu para pelari,” katanya.

Penulis: Robi Dian