Tendangan Kungfu Hendro Siswanto Berbuah Sanksi Tambahan

Bola.com, Malang - Hukuman terhadap gelandang Arema Cronus, Hendro Siswanto, yang melakukan tendangan keras kepada Engelberd Sani saat Arema melawan Madura United (6/5/2016), tidak hanya berupa larangan bermain sekali akibat kartu merah karena Komisi Disiplin PT Gelora Trisula Semesta (GTS) mengeluarkan sanksi tambahan.

Sanksi tambahan itu berupa larangan bermain pada dua pertandingan di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 Presented by IM3 Ooredoo, tepatnya di pekan kelima melawan Gresik United (27/5/2016) dan pekan keenam melawan PSM Makassar (12/6/2016).

Hendro dinyatakan melanggar Pasal 61, Pasal 69, dan Pasal 70 Kode Disiplin ISC. Pengulangan terhadap pelanggaran yang sama bisa berakibat hukuman yang lebih berat.

"Tentu sanksi ini membuat saya makin menyesal," kata Hendro dengan nada lemas.

Sebelumnya, Hendro punya itikad baik dengan menghadiri sidang Komdis pada Senin (16/5/2016) di Jakarta. Lantaran sambutan Komdis PT GTS atas kedatangan dengan niat baik itu tampak bagus, Hendro tidak mengira bakal mendapat sanksi tambahan.

"Saya kaget ternyata masih ada sanksi lagi. Padahal daya sudah jelaskan dengan jujur kronologisnya," imbuhnya.

Gelandang asal Tuban itu melakukan tendangan bak jago kungfu di menit ke-75 karena merasa dikasari Engel beberapa menit sebelumnya. Wasit disebutnya tidak memberikan peringatan.

Tetapi, nasi sudah menjadi bubur sebab Komdis tidak memberikan kesempatan banding bagi Hendro sehingga dia harus legowo menerima hukuman tambahan itu.

Mantan pemain Timnas U-23 ini mencoba tetap fokus menghadapi laga tandang melawan Mitra Kukar (20/5/2016) karena Hendro masih bisa bermain di pertandingan pekan keempat tersebut.

"Sekarang saya sudah di Kaltim. Jadi, coba fokus untuk pertandingan ini dulu, meski sanksi itu membuat saya kecewa," imbuhnya.

Sebagai catatan, peran Hendro di Arema Cronus terbilang vital karena dia jadi penyambung antara lini belakang dan depan. Pelatih Arema, Milomir Seslija, membuat Hendro memiliki peran layaknya eks pemain AC Milan, Gennaro Gattusso.